Translate

Iklan

Iklan

Pemkab Upayakan Pesona Kebudayaan di Bondowoso Masuk UNESCO

8/30/12, 05:00 WIB Last Updated 2012-08-31T17:25:34Z

Bondowoso, MAJALAH-GEMPUR.COM - Keragaman Wisata Alam yang dimiliki kota Bondowoso yang telah mendapat pengakuan dunia internasional akan bertambah dengan berbagai upaya pemkab untuk memasukkan juga kebudayaan asli local Bondowoso kedalam UNESCO.


Selain kawasan wisata alam seperti kawah ijen, kawah wurung, bosamba rafting, dan air terjun blawan, saat ini Dinas Pariwisata Pemuda Olah Raga dan Perhubungan tengah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan minat wisatawan baik domestik atau luar negeri untuk mengunjungi Bondowoso, salah satunya dengan mengembangkan wisata budaya.

Kepala Dinas Pariwisata Pemuda Olahraga dan Perhubungan Kabupaten Bondowoso Sigit Purnomo mengatakan, saat ini pihaknya telah mengajukan 3 warisan budaya khas bondowoso untuk masuk kedalam ensiklopedia budaya karya Prof. Ayu Sudarto yang akan diterbitkan oleh UNESCO. “Kesenian yang telah kami daftarkan antara lain singo ulung, pojien, dan ojhung” kata Sigit mantan Kepala Bapemas ini.

UNESCO sendiri merupakan badan khusus PBB yang didirikan dengan tujuan  untuk mendukung perdamaian dan keamanan dengan mempromosikan kerja sama antar negara melalui pendidikan, ilmu pengetahuan, dan budaya dalam rangka meningkatkan rasa saling menghormati yang berlandaskan kepada keadilan, peraturan hukum, HAM, dan kebebasan hakiki.

UNESCO telah memiliki anggota 191 negara. Organisasi ini bermarkas di Paris, Perancis, dengan 50 kantor wilayah serta beberapa institut dan pusat di seluruh dunia. UNESCO memiliki lima program utama yang disebarluaskan melalui: pendidikan, ilmu alam, ilmu sosial & manusia, budaya, serta komunikasi & informasi.

Proyek yang disponsori oleh UNESCO termasuk program baca-tulis, teknis, dan pelatihan-guru; program ilmu internasional, proyek sejarah regional dan budaya, promosi keragaman budaya, kerja sama persetujuan internasional untuk mengamankan warisan budaya dan alam serta memelihara HAM, dan mencoba untuk memperbaiki perbedaan digital dunia.

Diharapkan dengan semakin beragamnya pilihan wisata di Kabupaten Bondowoso semakin meningkatkan kunjungan wisatawan, baik domestik maupun mancanegara. Sigit mengungkapkan beberapa tahun belakangan ini tren kunjungan wisata ke Bondowoso meningkat 10% setiap tahunnya. Hal ini karena berbagai upaya yang dilakukan dalam menjalin sinergitas dengan Dinas Pariwisata Provinsi  Jawa Timur serta kebijakan Bupati yang mensupport kegiatan pariwisata dan juga berkat dukungan dari seluruh masyarakat Bondowoso.

“Berbagai terobosan yang dilakukan Dinas Pariwisata nantinya diharapkan bisa berimplikasi pada peningkatan APBD dari sektor pariwisata, dan memberikan multiplayer efek pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tukasnya menutup pmbicaraan. (midd)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Pemkab Upayakan Pesona Kebudayaan di Bondowoso Masuk UNESCO

Terkini

Close x