Translate

Iklan

Iklan

Budi Brewok, Aktifis Pencinta Alam Banyuwangi Meninggal Dunia

9/23/12, 21:22 WIB Last Updated 2012-09-23T15:28:41Z

Banyuwangi, MAJALAH-GEMPUR.COM. Duka menyelimuti kalangan aktifis Pecinta Alam (PA) Banyuwangi. Salah satu pegiatnya yang bernama Ribut alias Budi brewok (47), berpulang keharibaan-Nya.
Budi Brewok, begitu sapaan akrab pria asal Damsari Dusun Tegalyasan RT/RW: 01/V, Desa Tegalarum, Sempu itu meninggal dunia Minggu pagi (23/9) pukul 06.00 Wib dirumah kontrakannya Dusun Krajan  Sempu.
               
Almarhum meninggalkan seorang putri bernama Jeefi (25), hasil pernikahannya dengan istri pertamanya. Dan sekarang, putri tunggal almarhum sedang bekerja di negeri Hongkong. Bahkan istri almarhum yang kedua, juga sedang mengais rejeqi di negeri bekas koloni Inggris, tersebut. Praktis dirumah kontrakannya itu, almarhum hanya hidup seorang diri dengan anak asuhnya saja.
               
Yang menemukan pertamakali jasad membujurnya justru anak asuh almarhum, yang selama ini juga tinggal bersamanya. Diduga, kematian almarhum karena mengidap penyaki lever. Karena dalam beberapa kali tatap muka dengan rekan sesama pecinta alam, ia sempat mengeluhkan sakit diperutnya (lever,Red). "Ini dik, perut saya ini sakit rasanya," ujarnya beberapa waktu lalu kepada salah satu sahabatnya yang bernama Abi Proyo, sebagaimana dituturkan kepada media ini.
               
Sebelumnya, almarhum yang suka berdandan nyentrik dan berkepala plonthos itu pernah mendaki puluhan gunung di Pulau Jawa serta aktif di group pecinta alam Remapenta, Sempu, sejak tahun 1987 silam. Beberapa tahun belakangan, ia bergabung dengan group pecinta alam Palarosawa Banyuwangi, serta intens mengikuti kegiatan diskusi dua bulanan pecinta alam di sekolah-sekolah SLTA wilayah Kabupaten Banyuwangi, maupun kegiatan lingkungan lainnya.
               
Ketua Himpunan Pecinta Alam Banyuwangi (HIPABA), Siswanto (45), kepada media ini menyatakan kehilangannya atas kepergian almarhum. "Atas nama rekan-rekan pecinta alam yang tergabung dalam wadah HIPABA, saya menyampaikan bela sungkawa sebesar-besarnya. Semoga almarhum diterima seluruh amal baiknya oleh Alloh Swt," ungkapnya.
               
Kedepannya, ketua HIPABA yang akrab dipanggil Sis Bool, itu berharap civitas almarhum bisa diteladani oleh kader-kader muda berikutnya. "Peran serta almarhum didunia pecinta alam benar-benar memberikan warna tersendiri. Dalam hal ini kiprahnya patut kita apresiasi," tandas Bool, yang juga journalist di Harian Bangsa (Jawa Pos Group) itu kemarin. (Hakim Said)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Budi Brewok, Aktifis Pencinta Alam Banyuwangi Meninggal Dunia

Terkini

Close x