Translate

Iklan

Iklan

Kenang Sejarah, Pemkab Bondowoso Gelar Bondowoso Djaman Doeloe

9/09/12, 22:50 WIB Last Updated 2012-09-13T06:19:45Z

Bondowoso, MAJALAH-GEMPUR.COM. Pemerintah Kabupaten Bondowoso menggelar Bondowoso Djaman Doeloe (Djadoel). Kegiatan yang digelar di depan Stasiun Kereta Api ini untuk mengenang sejarah di Kabupaten Bondowoso.

Dalam sambutannya Bupati Bondowoso Drs. H. Amin Said Husni menyampaikan bahwa kegiatan tersebut digelar karena memiliki nilai sejarah untuk masyarakat Bondowoso untuk itu acara ini digelar di Stasiun Kereta Api karena juga memiliki nilai sejarah yang sangat kuat.  “Saya ingat kata-kata Bung Karno Jas Merah Jangan Sekali–kali kita melupakan Sejarah” ujar Bupati

Kegiatan Bondowoso Djadoel yang digelar Minggu Siang (9/9) ini menurut Amin memiliki empat makna yang terkjandung didalamnya, yaitu makna historis, makna edukatif, makna rekreatif dan makna informatif.” Tambah Bupati.

Bupati dan Wakil Bupati Bondowoso beserta jajaran Muspida dalam acara tersebut menggunakan pakaian tempo dulu, mereka diarak dengan diiringi pertunjukan jaran kencak (kuda kencak-red). Sementara untuk puluhan Kepala SKPD mengenakan pakaian adat Madura, dengan ciri khasnya yaitu baju bergaris merah–putih dan celana longgar.

Kegiatan tersebut diawali dengan hiburan musik patrol lerox, musik yang menyuguhkan lagu–lagu Madura dengan dimeriahkan oleh komunitas sepeda ontel, sepeda kuno yang terlihat klasik dan sepeda motor vespa kuno.

Ribuan Masyarakat Bondowoso sangat antusias dan tampak bangga datang dan menonton kegiatan tersebut. Yang sebelumnya di hari yang sama juga digelar Parade Drum Band di depan Pendopo Kabupaten Bondowoso yang meruapakan rangkaian kegiatan Hari Jadi Bondowoso. (midd)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Kenang Sejarah, Pemkab Bondowoso Gelar Bondowoso Djaman Doeloe

Terkini

Close x