Translate

Iklan

Iklan

Hariraya Idul Adha “Qurban” Melatih Kesabaran, Kejujuran, dan Ketaatan.

10/26/12, 17:00 WIB Last Updated 2012-10-27T16:53:59Z
MAJALAH-GEMPUR. Com. Hari raya Idul Adha atau disebut hari raya ‘Kurban’ atau hari raya ‘Haji’ yang berlangsung setiap tanggal 10 Dzulhijjah merupakan hari raya besar kedua bagi umat Islam setelah Idul Fitri.

Usai menunaikan shalat Idul Adha, kaum muslimin dianjurkan menyembelih hewan kurban yang dagingnya kemudian dibagikan kepada para dhu’afa dan masakin. Sementara bagi yang sedang pergi haji ke tanah suci Makkah al Mukaramah, pada tanggal 9-10 Dzulhijjah seluruh jamaah haji wajib ‘wukuf’ di padang Arafah.


Banyak hikmah yang dapat dipetik dibalik perayaan Idul Adha ini. Pelajaran paling mendasar yang ditujukan bagi umat manusia adalah keteladan dan pengalaman para nabi sebagai utusan Allah SWT yang memberikan tuntunan dan ajaran sebegitu rupa.

“Sesungguhnya, telah Kami berikan kepadamu sumber (yang berlimpah). Maka shalatlah untuk Tuhanmu dan berkurbanlah. Sesungguhnya, orang yang membenci engkau, dialah yang akan terputus (dari harapan masa depan)” (QS: Al-Kautsar: 1-3).

Terdapat dua perintah yang terkandung dalam untaian ayat Al-Qur’an di atas, yakni perintah shalat dan kurban. Keduanya kembali memberikan segala berkat karunia Allah, hanya untuk Allah semata kita beribadah dan berterima kasih.

Begitu juga dalam berkurban. Nahr atau kurban menjadi simbol yang bermakna amat dalam; yakni daging sembelihan itu diberikan kepada orang-orang miskin, sedangkan proses penyembelihan itu sendiri merupakan simbol pengorbanan diri seseorang.

Banyak hikmah yang bisa dipetik dibalik kisah kurban nabi Ibrahim dan putranya Ismail As, sedikitnya tiga hikmah dapat dijadikan pegangan yakni, kesabaran, kejujuran, dan ketaatan kepada sang pencipta Allah SWT.

Sebagaimana firman-Nya: “Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar. (QS Al-Baqarah: 103). Begitu pula, Allah memuji kejujuran Nabi Ibrahim As (QS Al-Baqarah: 165).

Selain untuk mendekatkan diri kepada Tuhan, pemotongan hewan kurban juga untuk mendidik jiwa agar tidak egois. Karena itu, untuk menampilkan kekuatan dari berbagai agama, diperlukan saling pengertian mendalam antara para penganut agama. (eros)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Hariraya Idul Adha “Qurban” Melatih Kesabaran, Kejujuran, dan Ketaatan.

Terkini

Close x