Translate

Iklan

Iklan

Akibat Banjir Bandang, Aktifitas Masyarakat Lumpuh

2/23/13, 19:00 WIB Last Updated 2013-02-27T06:13:07Z
Bondowoso, MAJALAH-GEMPUR.Com. Akibat terjangan banjir bandang setelah diguyur hujan, jembatan penghubung desa Cangkring dan Desa Walidono Prajekan putus. Akibatnya aktifitas warga dua desa lumpuh.

Putusnya jembatan Jum’at ( 22/02) sekitar pukul 22.00 WIB ini, diakibatkan tumbangnya pohon kelapa di hulu sungai setelah diguyur hujan deras selama lebih kurang 6 jam, hingga terbawa arus air dan menghantam jembatan.”Pohon kelapa itu, yang menghantam jembatan,” kata Jupri, warga setempat.

Kepala Dusun, Desa Cangkring, Mulyadi menjelaskan, musibah ini sudah ketiga kalinya. “Banjir bandang ini sudah tiga kali terjadi setelah tahun 2008 dan 2010 lalu,” kata Mulyadi, kepada wartawan Sabtu (23/02)

Untuk bisa menjalankan aktifitasnya warga di kedua desa itu terpaksa memilih jalan memutar. Sekalipun jaraknya cukup jauh, namun warga tetap melewatinya karena sudah tidak ada jalan alternatif lain.

Hingga malam ini, hujan masih mengguyur wilayah Kabupaten Bondowoso, warga di kedua desa tersebut tampak waspada, khawatir terjadi banjir yang lebih besar lagi seperti beberapa tahun yang silam. (midd)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Akibat Banjir Bandang, Aktifitas Masyarakat Lumpuh

Terkini

Close x