Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Tertangkapnya sejumlah pelaku judi Toto Gelap
(Togel) tidak membuat aparat berhenti memburu maniak judi. Perang terhadap
perjudian ini terus digalakkan dan di kibarkan Kepolisian Resort Jember.
Pemburuan terhadap pelaku
bisnis haram tersebut dilakukan Tim Resmob wilayah barat Polres Jember. Alhasil,
seorang pengecer warga keturunan tionghoa bernama Ipin alias Singgih (57) warga
Dusun Krajan, Desa/Kecamatan Kencong. tersangka ditangkap di rumahnya saat
merekap hasil jualan togel, pada Rabu (13/11) sekitar pukul 15.00. Sore,
tersangka langsung dikeler ke Polres Jember untuk menjalani proses hukum lebih
lanjut.
Penangkapan yang dipimpin Kanit Resmob, Aiptu Gunawan ini membuat tersangka harus mendekam dalam sel tahanan Polres Jember. Dari tangan tersangka, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti. Diantaranya, uang tunai sebesar Rp 80 ribu, 2 lembar berisi rekapan nomer togel dan satu buah ballpoin.
“Perang terhadap segala bentuk perjudian akan terus dikibarkan tanpa pandang bulu. Ini merupakan penyakit masyarakat yang harus diperangi,” ujar Kanit Resmob, Aiptu Gunawan kepada sejumlah wartawan seusai penangkapan.
Menurutnya, beberapa saat setelah penangkapan tersangka sempat dikeler ke salah satu pengepul yang disebut-sebut menjadi tempat penyetoran tersangka. Namun, begitu orang yang bersangkutan didatangi ke rumahnya tidak ada di tempat. Identitas pengepul yang diketahui bernama Athiong warga Jombang tidak ada di rumahnya.
Namun, pihak kepolisian masih terus memburu pria yang disebut-sebut sebagai pengepul togel tersebut. Gunawan juga berharap agar masyarakat bisa bekerja sama untuk melaporkan dengan segera apabila melihat perjudian. Penangkapan tersangka itu merupakan laporan dari masyarakat.
Menurut informasi dilapangan, tersangka menekuni bisnis haram ini sudah lama. Namun, saat pertama dilakukan penggerebekan pelaku lolos. Polisi tidak menemukan sejumlah barang bukti. Sehingga polisi terus membuntuti maniak judi togel tersebut. (rud)
