ditemukan dalam
kondisi tak bernyawa. kematian 3 warga ini Diduga akibat menghirup gas beracun dalam sumur.
Ketiga warga yang ditemukan dalam keadaan tak bernyawa Dusun Klampis
Desa Kajar Kecamatanan Tenggarang yakni Mawi (50), MatHolil (32), Ridwan (22)
sadangkan Baihaqi (30) selamat meski dalam kondisi kritis dan dalam perawatan
intensif di Puskesmas Tenggarang.
Kesaksian warga
sekitar Korban yang jatuh pertama pemilik sumur Mawi, saat di pertengahan sumur
yang mempunyai kedalaman lebih 10 m itu pusing dan terjatuh. Melihat Mawi
terjatuh Mathalil dan Ridwan hendak menolong namun naas keduanya ikut pingsan
dan saat diangkat kondisinya sudah meninggal.
Evakuasi yang
dilakukan pihak kepolisian terhalang dengan kerumunan warga yang datang dari
segala penjuru untuk menyaksikan lebih dekat proses pengangkatan jenazah ke
tiga warga setempat. Warga yang berkerumun di sekitar TKP mencoba merangsek
mendekat meski sudah dibatasi dengan pita garis polisi.
Evakuasi di pimpin
langsung oleh Kapolsek Tenggarang AKP Asib dan juga Komandan Kompi Brimob
Bondowoso AKP Maryatno yang di perkuat bantuan tim SAR Brimob. Evakuasi sempat
mengalami kesulitan terutama saat tembok penyangga sumur roboh di dua sisinya.
Beruntung petugas sigap dan dapat meneruskan proses evakuasi. Ketiga Jenazah
yang berhasil di angkat kemudian dibawa ke RSUD dr Koesnadi untuk diotopsi.
Sementara Kepala
Dinas Kesehatan Bondowoso dr Mohamad Imron, M.Kes
menyatakan, “Kami berupaya agar kejadian ini tak terulang, petugas kami di
pelosok berupaya memberikan sosialisasi kepada masyarakat agar saat menguras
sumur tidak menggunakan peralatan manual,“ katanya (midd)