Translate

Iklan

Iklan

Dinyatakan Hilang, Jazad Nelayan Ditemukan Mengambang

8/28/14, 17:00 WIB Last Updated 2014-09-07T19:36:58Z
Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Sejumlah petugas Kepolisian Air (Polair) Puger bersama warga setempat berhasil mengevakuasi jasad Sunarto (35), nelayan yang dinyatakan hilang di sekitar perairan Plawangan Puger, Kabupaten Jember.

Mayat korban keganasan ombak laut kidul itu pertama kali ditemukan oleh Haji Dul (51), warga Jalan Pantai Desa Puger Kulon, Kecamatan Puger, di perairan kelopoan tepatnya sebelah barat Tanjung Getem Desa Mojomulyo, sekitar 4 mill dari lokasi tenggelamnya korban.

“Mayat korban pertama kali diketahui oleh Haji Dul, jam 5.00 Wib pagi tadi. korban ditemukan dalam posisi mengambang di sebelah barat tanjung getem,” kata Kepala Unit Patroli Satuan Polisi Air (Satpolair) Jember, Aiptu Hendro Wiyono, Kamis (28/8).

Diberitakan sebelumnya, sebanyak tujuh perahu nelayan karam saat hendak pergi dan pulang melaut di perairan plawangan, Desa Puger Kulon, Kecamatan Puger, Jember. Akibatnya, tujuh perahu tenggelam, dua diantaranya pecah dan seorang nelayan dilaporkan hilang.

Korban hilang bernama Sunarto (35), warga Dusun Mandaran II, Desa Puger Kulon, Kecamatan Puger. Menurut Hendro, kala itu, korban hendak pulang melaut melewati jalur perairan plawangan. Namun nahas, gelombang tinggi menghantam perahu korban hingga pecah.

Pencarian korban terus dilakukan oleh anggota Polairud dan Tim Search and Rescue (SAR)  Jember, namun karena gelombang cukup tinggi upaya pencarian hanya dilakukan dengan penyisiran di sejumlah pantai, sehingga tim SAR tidak berani melakukan pencarian di tengah laut, dan baru ditemukan setelah tiga hari dinyatakan hilang.

Setelah proses evakuasi, jenazah diserahkan kepada keluarga korban dan segera dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) setempat. (Ruz/Yud/Miff).
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Dinyatakan Hilang, Jazad Nelayan Ditemukan Mengambang

Terkini

Close x