Jember,
MAJALAH-GEMPUR.Com.
Saat ditinggal berobat ke rumah sakit, rumah Sri Hariyati, (56), warga yang tinggal di Jl, Nanas No 9
Kelurahan / Kecamatan Patrang kabupaten Jember Jawa Timur yang dalam keadaan
kosong Kamis siang, (2/3) dibobol maling.
Akibat kejadian tersebut, korban diperkirakan harus menanggung
kerugian tak kurang dari 50 juta rupiah, sehingga membuat Sri haryati akhirnya
melaporkan kejadian ini ke Polisi, karna ia meyakini jika apa yang menimpanya
tersebut adalah pencurian.
Pasalnya kondisi seluruh ruangan dirumah dan tiga kamar seorang wanita
yang dalam kesehariannya tinggal seorang diri ini tampak berantakan, seperti bekas
diacak-acak seseorang. Pencurian di rumah janda ini diketahui ketika korban pulang.
Pagi ini sekitar pukul 9.00 WIB Sri Haryati, pergi untuk memeriksakan
diri kerumah sakit. Baru sekitar pukul 12.30 WIB ia kembali kerumahnya.
Namun alangkah terkejutnya ia saat hendak membuka pintu, ia mendapati pintu
rumah dalam keadaan rusak.
“Kejadian itu diketahui, ketika ibu Sri Hariyati sepulang dari berobat
ke rumah sakit, pasalnya pintu rumahnya didapati sudah dalam keadaan rusak, lalu
dia bergegas masuk kerumah untuk memeriksa seluruh isi rumah yang juga sudah dalam
kondisi berantakan” jelas Andik Sugiono, Warga Setempat.
Setelah tau, rumahnya dalam keadaan acak-acakan, pakaian
bertebaran dan pintu lemari terbuka. “Korban berteriak maling-maling, sehigga
dalam sekejab warga berdatangan, namun pelaku sudah kabur, dengan membawa dopet
dan uang beserta perhiasan seberat 60 gram,” Jelas Andik
“Sejumlah barang berharga miliknya juga raib. Diantaranya, dua
buah dompet yang berisi uang tunai Rp 2.500.000, perhiasan emas seberat 60
gram, serta dokumen-dokumen penting lain seperti KTP, NPWP dan kartu
Askes.”Ungkap korban
Sementara itu kapolsek Patrang AKP Mahrobi Hasan, saat
dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian pencurian yang dilakukan di siang
bolong tersebut. Menurutnya saat ini anak buahnya telah mendatangi lokasi untuk
melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) . (edw)