Situbondo, MAJALAH-GEMPUR.Com. Pemkab Situbondo gelar
sosialisasi Permendesa Nomor 4 tahun 2015 tentang Pendirian, Pengurusan dan
Pengelolaan, dan Pembubaran Badan Usaha Milik Desa.
Sosialisasi dan
pelatihan Tahap Awal yang diikuti 132 Kepala desa (Kades) dan 3 orang perangkat
ini dalam rangka meningkatkan kapasitas para pengelola Badan usaha Milik Desa
(BUMDes) di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, agar dalam menjalankan tugasnya
dapat transparan, efektif, efisien dan akuntable.
Tampak hadir dalam kegiatan
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Kabid pembangunan desa, Jupri
Triwidagdo,ST dan Kahfi pendamping ahli P3MD Situbondo, juga Mitra bisnis UMKM
dari BANK BRI yang dihadiri langsung oleh Pimpinan Cabang dan beberapa KA Unit
BANK BRI Cabang Situbondo.
“Sosialisasi ini
diharapkan dapat meningkatkan kapasitas pengelola BUMDes, mampu memetakan
potensi lokal desa serta pemanfaatannya sehingga bisa mengurangi kemiskinan, Kata
Jupri Triwidagdo,ST usai acara di Aula lantai II gedung DPMD Situbondo, Kamis
(13/4)
Dalam sosialisasi ini peserta
diberikan materi teori dan praktek tentang gambaran umum dan manajemen BUMDes. Peserta
juga dibekali materi manajemen kewirausahaan, pengembangan potensi bisnis di
desa dengan pendekatan model bisnis, perencanaan usaha dan pelaporan keuangan
sederhana.
Berdasarkan data kami
ada 23 Desa yang memiliki BUMDes sudah mulai berjalan dan Tahun 2017 bertambah
sekitar 23 Desa lagi yang dilihat dari APBDes nya dan dianggarkan melalui dana
Desa (DD), "BUMDes dapat dibentuk di tiap-tiap Desa untuk membantu ekonomi
masyarakat lebih terbantu modal," Ungkapnya
Dani Ismayadi salah seorang peserta dari desa kotakan mengatakan, kegiatan ini sangat penting dan bermanfaat dalam pengembangan ekonomi desa."Kami akan mengoptimalkan potensi desa kami dengan pengembangan unit usaha toko sembako, olahan kopi dan tenun," Punhkasny. (yan)
