Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Bupati Jember dr Hj Faida, Senin (10/7) kembali
melantik 44 Pejabat Tinggi Pratama (eselon II), Administratur (eselon III), dan
Pengawas (eselon IV) di aula PB Sudirman.
Dalam pelantikan yang dihadiri
Plt Sekda Mirvano, seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat dan
keluarga yang dilantik, Faida kembali menegaskan komitmennya agar para pejabar dalam membangun Jember untuk
Tegak Lurus.
Bupati Jember dalam
pelantikan tersebut meminta agar para pejabat yang dilantk dapat menyesuaikan
diri dan menjalankan Program Pemkab Jember untuk melayani masyarakat Jember. “Saya
mengharap pejabat yang dilantik dapat menyesuaikan dengan cepat dan
melaksanakan Program Pemkab Jember,” katanya.
Faida, juga meminta agar
pejabat yang baru dilantik dapat menunjukkan inovasi, kreatifitas dan
pengetahuan yang dimiliki serta mengerahkan daya upaya yang ada. “Tunjukkan
kualitas, inovasi dan kreatifitas yang dimiliki dalam melaksanakan program
kerja Pemkab Jember,” harapnya.
Alumnus Kedokteran
Universitas Airlangga ini juga mengatakan agar pejabat dapat memberikan contoh
yang baik kepada bawahan. Mengapus budaya pungutan liar serta transaksional
yang meresahkan dan merugikan masyarakat Jember demi menuju arah yang lebih baik
lagi.
“Komitmen Tegak Lurus
tidak hanya dilakukan oleh pejabat namun juga ASN di seluruh jajaran Pemkab
Jember. Pejabat dapat memberikan contoh yang baik bagi bawahannya serta
melayani masyarakat dengan tulus tanpa mengharap imbalan,” jelasnya.
Ketika disinggung adaya
beberapa OPD yang kosong termasuk Sekretaris Daerah yang masih Pelaksana Tugas
(Plt), mantan Direktur Rumah Sakit Bina Sehat Jember ini mengungkapkan pihaknya
dalam waktu dekat masih akan melakukan mutasi yang sudah disiapkan dengan calon
yang berkualitas.
“Untuk jabatan lain yang
masih kosog kita sudah siapkan dengan calon yang berkulitas dalam waktu dekat akan kami sampaikan kepada
publik. Dan untuk jabatan Sekda jika mengikuti aturan yang baru Kepala Derah
dapat mengajukan langsung kepada KemenPAN dengan mengetahui Gubernur,” paparnya.
Pantauan wartawan sejumlah
pejabat yang bergeser posisi yakni Kepala Bapeda Edy Budi Susilo digeser
menjadi Asisten II Bidang Ekonomi, Urip santoso yang awalnya Asisten II menjadi
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip yang menggantikan Merwin Lusiani.
