Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Ada yang menarik dalam puncak peringatan HUT
Adhyaksa ke 57. Kepala Kejari Jember, memberikan setangkai bunga mawar ketika Dandim
0824 Jember menyumbang lagu.
Di alhir dilakukan pemotongan tumpeng oleh Kajari
Jember, Ponco Hartanto yang di berikan kepada pagawai tertua dan yang paling muda.
Usai pemotongan tumpeng acara dilanjutkan dengan pembagian hadiah kepada para
peserta lomba internal Kejari Jember. (edw/eros)
Tepuk tangan meriah anggota
kejaksaan dan undanganpun tak terbendung "Saya selama 17 tahun jadi tentara, sehingga
tidak sempat belajar yanyi, pernah seketika
saya disuruh, malah dikira baca puisi," ungkap Dandim Letkol Inf Rudianto yang
disambut gemuruh tepuk tangan para peserta yang hadir, Sabtu siang (22/7).
Sejak saat itu dirinya
mengaku tidak pernah mau lagi kalau disuruh menyanyi disetiap ada acara. "Haya saat
acara ada panglima saja terpaksa saya mau menyanyi, dan pada acara Adhyaksa siang
hari ini di Kejari Jember, tapi jangan dikira saya baca puisi lagi ya?"
katanya dengan tersenyum yang kembali disambut tepuk tangan meriah.
Ada yang spisial saat
Dandim menyanyikan lagu Kelangan itu, tak disangka Kajari yang duduk bersama plt
Sekda Jember. Perwakilan Kapolres dan tamu undangan, berdiri dan mengambil
bunga dimeja, mendatangi Dandim dan memberikan bunga yang dipegangnya. Sontak
saja pemandangan yang langka in membuat suasana mencair.