Situbondo, MAJALAH-GEMPUR.Com. Memasuki musim kemarau, puluhan hektar tanaman cabe milik petani di desa Karang Asem,Kecamatan
Kota/ Kabupaten Situbondo
Jawa Timur rusak dan mati.
Sejumlah tanaman cabe tersebut buah cabe yang belum dipetik
busuk dan mengering dipohon,
lantaran daun-daunnya
banyak yang rontok.
Untuk
mengurangi kerugian, para petani terpaksa memanen dini cabe yang masih berwarna
hijau, bahkan sebagian petani terpaksa menebangi
tanaman itu untuk ditanami ulang.
Hal
ini dikeluhkan salah seorang
petani, Sukarto
(49). "Pokoknya gak habis pikir mas karena pupuk yang saya berikan sudah cukup, tapi karena cuaca kemarau panjang akhir-akhir ini kondisinya cabe saya membusuk," keluhnya, Selasa ( 12/09).
Petani
yang mengaku,
sebelumnya pihaknya mampu
memanen cabe 5 kali dalam satu tahun, sekali panen bisa menghasilkan kurang 2
kwintal cabe. Namun sekarang dengan kondisi seperi ini, cabenya banyak yang rusak, dan rugi jutaan rupiah. (edo)