Translate

Iklan

Iklan

Dampak Tol Surabaya - Banyuwangi Pada UMKM Situbondo

11/14/17, 22:37 WIB Last Updated 2017-11-14T16:02:16Z
Situbondo, MAJALAH-GEMPUR.Com. Tol Surabaya-Banyuwangi, akan berdampak negatif bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), khususnya budidaya dan pasar ikan di Wilayah perairan Situbondo.

Selain itu, pemilik rumah makan (restoran) di Jalur Pantura Situbondo juga akan sepi pembeli. " warung akan banyak yang tutup, sebab kendaraan tujuan Banyuwangi dan sebaliknya akan lebih memilih menggunakan jalan tol," kata Kepala dinas Perikanan Kabupaten Situbondo, H Eko Prayudi, Selasa (14/11/2017)

Menurutnya Pembanguanan jalan tol  lebih cenderung berdampak negatif daripada positifnya, “Dampak positifnya jalan tol yang jelas bagi  kendaaran warga domestik yang  akan ke Surabaya tidak akan memakan waktu yang cukup lama dengan merlalui jalur tol”, jelasnya.

Mantan Kabid Pengairan Bina Marga Situbondo  Ini juga mengatakan, bahwa jalan tol diperkirakan mulai beroperasi pada 2020, untuk itu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo,  mulai saat ini harus gencar, untuk menjaga  stabilitas perekonomian.

"Mulai sekarag Pemkab Situbondo sudah harus ada progres untuk stabilitasi dampak pekonomian yang akan ditimbulkan tol tersebut, dan melakukan kerjasama dengan kqbupaten lain agar nantinya dapat saling mengisi pemasaran produk masing-masing kabupaten," katanya. (Edo)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Dampak Tol Surabaya - Banyuwangi Pada UMKM Situbondo

Terkini

Close x