Situbondo, MAJALAH-GEMPUR.Com. Akibat cuaca Ekstrim, ratusan ayam
Boiler di Situbondo, terserang
influenza, stres, dan mati mendadak, akibatnya para peternak resah, karena terancam merugi.
"Akibat cuaca buruk dan sering
hujan, tidak sedikit ayam para
peternak banyak yang terserang penyakit, akibatnya ayam sering mati mendadak, kalau sudah demikian bagaimana, pasti orangnya ikut setres juga karena ayamnya
banyak yang matii," Keluh Hartatik salah satu peternak, Jumat, (24/03/2018).
Hal yang sama disampaikan Suryadi, menurutnya, hampir setiap hujan turun sedikitnya 5 hingga 10 ekor ayam yang mati. Ia mengaku kondisi seperti ini telah berlangsung
selama hampir dua minggu, sehingga apabila ditotal ayamnya yang mati mencapai ratusan
ekor dengan kerugian mencapai jutaan
rupiah.
Akibat cuaca buruk, ayam kedingan dan bulunya ontok.
"Kerugian mencapai jutaan rupiah. Apalagi,
selama musim hujan ini ayam-ayam menghabiskan banyak pakan, untuk menambah
energi melawan udara dingin, padahal, segala upaya sudah dilakukan, seperti menyemprot kandang dengan
desinfektan," Keluhnya.
Kepala Dinas
Peternakan Kabupaten Situbondo, Aries Marhaento mengaku selama ini belum tahu dan
tidak ada laporan tentang kejadian tersebut, namun pihaknya membenarkan jika
selama musim penghujan biasanya ini banyak ayam rentan terserang berbagai macam
penyakit.
Namun pihaknya berhanji
akan turun ke peternak untuk antisipatif apa ada serangan virus flu burung, karena bila itu dibiarkan akan dapat mengancam
keselamatan jiwa manusia juga. "Yang pasti hingga sampai saat ini kami masih
belum mendapat laporan, Untuk itu akan kami cek
lapangan dulu ya,” Katanyya.