Bogor, MAJALAH-GEMPUR.Com. Sebagai
lembaga riset negara berkelas dunia, LIPI
diharapkan dapat mengambil peran dalam pengambilan keputusan yang dilakukan
oleh pemerintah.
Dalam hal penelitian,
pengembangan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan, lembaga Ilmu Pengetahuan
Indonesia (LIPI) sebagai special
agency yang mempunyai tugas, yang terbagi atas ilmu kebumian, ilmu hayati, ilmu
teknik, dan ilmu sosial dan kemanusiaan.
Rumpun ilmu dimaksud
didasarkan pada kebutuhan hasil penelitian kementerian. Hal itu dikatakan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpanrb) Asnan Abnur dalam acara Rapat Kerja LIPI, yang digelar Bogor,
Selasa (06/03).
Usman mencontohkan, ,
untuk penelitian ilmu hayati digunakan oleh kementerian yang menyelenggarakan
urusan pemerintahan di bidang pertanian, kelautan dan perikanan, lingkungan
hidup dan kehutanan serta kesehatan.
Menurutnya di jaman
seperti saat ini perlu adanya penguatan daya saing bangsa salah satunya
dilakukan melalui penguasaan dan pemanfaatan IPTEK, rekrutmen SDM penelitian
dan pengembangan yang berkualitas, inovasi berkelanjutan, perbaikan tata
laksana hasil litbang, dan pembangunan infrastruktur litbang. Dalam rangka
mendukung penguatan daya saing tersebut, LIPI perlu mengoptimalkan peran
peneliti dari seluruh rumpun ilmu yang ada saat ini.
Disampaikan jika penguatan
dalam bidang penelitian perlu dilakukan terutama dalam hal kelembagaan
penelitian dan pengembangan, hal yang perlu dilakukan adalah pemanfaatan hasil
litbang digunakan sebagai evidence based policy khususnya dalam pengambilan
putusan. Selain itu, pemanfaatan hasil litbang merupakan bagian integral bagi
pembangunan sosial dan ekonomi termasuk untuk industri.
Ditambahkan, litbang pada masing-masing
kementerian/lembaga diharapkan dapat sinergis dan terpadu sehingga hasil
litbang yang diperoleh menjadi optimal. Oleh karena itu, perlu dilakukan
pengembangan bisnis proses pada litbang. Selain itu perlu Inovasi litbang agar
kualitas penelitian dan pengembangan diakui oleh berbagai negara.
“Penganekaragaman hasil litbang diperlukan sebagai upaya pengembangan
penelitian dan pengembangan,” imbuh Asman.
Menurut Asman, hal yang
perlu dilakukan untuk penguatan dalam bidang penelitian ialah peningkatan
kompetensi dan kapasitas sumber daya manusia di bidang litbang. Hal tersebut
merupakan pengungkit utama (leverage) agar hasil litbang semakin optimal. “Sehubungan dengan hal-hal tersebut, maka
diperlukan penguatan peran LIPI sebagai research and development single agency
agar peningkatan kualitas litbang dapat optimal,” ujarnya.
Lebih lanjut dirinya
berharap agar hal hal yang berhubungan dengan penelitian dan pengembangan harus
dapat menunjang pemerintah dalam rencana penyusunan kebijakan. Jangan sampai
peran LIPI tidak optimal sehingga berdampak pada tidak dapat dipergunakannya
hasil penelitian tersebut. (Humas Menpanrb).