Sijunjung, MAJALAH-GEMPUR.Com. Sebanyak 48 orang tenaga kerja usia produktif
mengikuti pelatihan berbasis kompetensi, kejuruan menjahit, tata boga dan tata
rias selama 38 hari kedepan.
Setelah pelatihan diharapkan mereka
bisa berusaha dan menciptakan lapangkan kerja baru. "Ikutilah pelatihan
ini dengan serius dan sungguh-sungguh sehingga setelah pelatihan ini dapat
menjadikan sebagai tambahan usaha keluarga," tuturnya. (gus)
Pelatihan dimulai 12 Maret
dan berakhir 18 April mendatang di tiga tempat, yakni di Nagari Koto Baru,
Mundam Sakti dan Nagari Muaro Bodi Kecamatan IV Nagari. Kata Sekretaris Dinas
Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kabupaten Sijunjung, Effendi Nur di UDKP
Kecamatan IV Nagari, Senin (12/3/2018).
Dihadapan anggota DPRD Dapil Sijunjung II, kepala OPD,
Camat dan undangan lainnya, Effendi Nur, menjelaskan bahwa peserta dilatih
tenaga instruktur dari BLK serta kalangan profesional. “Selama pelatihan, peserta
diberikan ATK, konsumsi, pakaian kerja, transportasi, tolkit, modul dan
sertifikat”, jelasnya.
Wakil Bupati Sijunjung,
Arrival Boy mengatakan, Pemerintah terus berupaya meningkatkan sumber daya
manusia tenaga kerja usia produktif. Salah
satunya, melalui pelatihan berbasis kompetensi yang dilaksanakan BLK Dinas
Ketenagakerjaan dan Transmigrasi.