Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Laka maut di Jalan Ambulu – Jember,
depan Gudang tembakau Pontang Agung di Sumberan Desa / Kecamatan Ambulu, Jember
merenggut 2 korban jiwa, dan 1 luka ringan.
Dalam laka
antara
Mobil Datsun GO Panca Nopol P-1214-SG dan Truck Toyota Hino Nopol
P-8874-UT, Selasa (27/3/2018) sekira
pukul 12.30 Wib, seorang pengemudi (Sopir) Taksi Online meninggal di tempat
kejadian perkara (TKP), seorang penumpang meninggal di Puskesmas dan seorang luka
ringan.
Menurut Kapolsek Ambulu Akp Sugeng Prianto SH,
korban Mobil Daitsu merupakan sopir Taxi Online. "Korban sehabis menjalani
rawat inap di RS Bina Sehat Jember, untuk mengantar pulang ke rumanya, namun
sesampainya di Tempak kejadian perkara, terjadi laka lantas." jelasnya Selasa
(27/3) petang
Hal tersebut dibenarkan Kasatlantas Polres
Jember AKP Prianggo Malau, bahwa ketiga korban tersebut berasal dari pengemudi dan penumpang Daitsun GO Panca
(Taxi Online) “Pengemudi diketahui meninggal dunia di tempat kejadan perkara
dengan posisi terjepit”, Jelasnya
Informasi
itu didapat dari olah TKP, dan dari beberapa keterangan saksi mata Khoerul
Anwar, (34), warga Dusun Sumberan Rt 001/Rw 024 Desa/ Kecamatan Ambulu dan Solihin, (38) asal Dusun
Kertonegoro Tengah Rt 004/Rw 005 Desa Kertonegoro Kecamatan Jenggawah.
Tabrakan maut berawal saat Kendaraan Mobil Datsun yang dikemudikan Dimas Utama
Wahyudi dengan penumpang Salamah dan Siti Rokayah dari utara ke selatan, dan
Truck Toyota Hino Nopol P-8874-UT yang dikemudikan Moh Khoironi, (35) asal
Dusun Krajan Rt 002/Rw 001 Desa Pontang Kecamatan Ambulu.
"Sesampainya di Tempat kejadian
perkara, Pengemudi Datsun mendahului
kendaraan lain yang ada didepannya dan berjalan terlalu ke kanan sehingga terjadilah
laka lantas. Karena jarak sudah dekat, tabrakan tidak bisa di
hindari," Jelasnya
Atas kejadian itu, dua korban meninggal akibat
tergencet bodi mobil Daitsun, Satu korban luka luka ringan dilarikan
ke puskesmas terdekat. Satu korban meninggal diketahui bernama Dimas Utama
Wahyudi (36) pengemudi Daitsun GO Panca, dan Salamah (70) sedangkan korban
luka luka Siti Rokayah (52).