Koni Jember Targetkan Masuk Sepuluh Besar di Porprov Jatim

Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Kejar ketertinggalan di bidang olahraga di even-even regional maupun Nasional, Koni Jember targetkan masuk dalam satu digit, minimal 10 besar di Porpov Jatim mendatang.

Pasalnya Jember masih direngking dua digit yaitu 15. “Kita naikan satu digit, minimal 10 besarlah”, Tegas Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jember Abdul Haris Alvianto, usai dilantik bersama Pengurus oleh  Wakil Ketua II KONI Jatim, Moh Nabil di Pendopo Wahyawibawagraha, Rabu (3/10/2018) malam.

Untuk mengejar ketertinggalan itu, KONI akan tancap gas, menggenjot latihan. “Namun kita juga persiapkan mulai Sarana dan Prasarana masing-masing Cabor, Pelatih yang mempuni, juga kesehatan para atlit, karena sebentar lagi Atlit kita akan  berkompetisi, kita juga juga perhatikan nutrisinya”, jelasnya.

“Jadi kita akan fokus, akan kita eksekusi bersama-sama dengan Pemkab dan Koni Jatim, kita akan bersatu padu dengan semangat merangsang bibit-bibit atlit di Jember, yang akan digerakkan dengan semangat baru ‘Koni Jember Bangkit, Luar Biasa’”, tegasnya.

Yang juga tidak kalah penting harus ada Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) dulu, ini untuk mengukur kekuatan atlit kita sebelum berlaga di Porprov. “Kita akan sinergi dengan Ibu Bupati, agar para Atlit kita ini menjadi atlit yang berpotensi, berkualitas dan terhormat didunia olahraga”, lanjutnya.  

Ada 9 cabang olahraga yang jadi unggulan, 19 penunjang dan 15 cabang pensuport. “Untuk yang 9 diantaranya Pelti, Wushu, silat, muay thai, pertina, pbsi, basket, “Nati akan kita tingkatkan habis- habisan, karena pembuktiannya ada di Porprov”, Pungkasnya.

Bak gayung bersambut, tekat KONI merai prestasi dapat dukungan Bupati Jember, dr Faida, MMR. Pelantikan di Pendopo, sebagai simbul Koni berjalan beriring bersama Pemkab, dilantik Koni Jatim, itu berarti tidak berjuang sendiri “Tanggungjawabnya memang bersama antara Pemkab Jember dengan KONI Jatim.

“Saya berharap Pengurus KONI yang baru ini  mempunyai semangat baru. Untuk itu kita tadi bersepakat dalam waktu dua minggu harus mempunyai program yang jelas, setiap pengurus, cabor-cabor harus mempunyai target yang jelas, agar program-programnya akan menjadi terarah”, katanya.

Karena olahraga tidak lepas dari program pembinaan, oleh karenanya data atlit, pelatih, kader, harus menjadi dasar dalam pembuatan program kegiatan, even-even yang akan diikuti harus bisa direncanakan jauh-jauh hari, bukan dadakan, karena prestasi itu harus direncanakan, ditata dan dipersiapkan.

Pemerintah kabupaten Jember, mendukung untuk komitmen bersama, tidak ada prestasi kecuali dengan sarana dan prasarana yang memadai, oleh karenanya setiap cabor harus konsentrasi, dan tidak ada pertasi, kecuali harus ada pelatih yang mempunyai kopetensi yang sesuai.

Termasuk Pemkab Jember juga akan memperhatikan gizi para atlit dan kesehatan Atlit, “kita punya banyak rumah sakit daerah, kita akan tugaskan harus ada satu klinik khusus untuk pembinaan atlit, atlit di Kabupaten Jember  ini”,  katanya.

Untuk itu  semua yang terlibat  harus benah diri, harus ada keterbukaan informasi dalam menjalankan program, tidak ada yang disembunyikan agar masyarakat tahu, karena anngaran dari APBD, “Kami siap mendukung pengurus KONI, KONI Jatim juga siap mengawal”, tegasnya.

Untuk ituj Faida berharap di Porprov  nanti jangan sampai ketinggalan lagi, harus ada prestasi, muncul bintang-bintang dari Jember. “ Untuk Koni harus fokus Olahraga, bukan yang lain, tidak banyak komentar, tetapi banyak prestasi, “Setiap program dan target yang jelas kita akan dukung”,  pungkasnya.

Wakil II Ketua KONI Jatim, Moh Nabil, juga punya opsesi besar di Jember, karena secara geografis Jember kota besar, harus punya prestasi. Semangat yang selama ini agak hilang, harus dibangkitkan kembali oleh Pengurus KONI yang baru, sehingga ada satu kekuatan, yang bisa menambahkan kontribusi untuk Jawa Timur.

“KONI Jatim itu kontribusinya kan Koni Daerah, nah kami berharap Jember juga memberikan satu sumbangsih, atltit-atlit terbaik kita, karena itu KONI Jember harus ada focus pada cabor, cabor unggulan, baru kemudaian cabor-cabor yang lain, yang memang suatu saat akan muncul dengan sendirinya”, harapnya.

Karena itu ide berlian Bupati Faida, Cabor  harus presentasi menyamakan visi membawa nama baik Jember dalam bidang olahraga. “Dipikiran mereka, kalau bicara visi itu sudah punya bayangan caranya berprestasi, target-tergetnya, saya pikir itu bisa dilaksanakan Kepengurusan Mas Alfin ini”, harapnya. (eros/edw).