Situbondo, MAJALAH-GEMPUR.Com. Dihari
Ulang Tahunnya yang Ke- 56, Wabup Situbondo Ir H Yoyok Mulyadi, M.Si
menyerahkan bantuan kursi roda, mukenah dan sarung kepada penyandang difabel.
Wabup berpesan bahwa pendidikan hal yang utama, jangan
sampai dikesampingkan. "Tak sedikit orang penyandang difpabelitas seperti
Mutma Innah ini bisa berkarya dan sukses, baik di dalam negeri maupun luar negeri,"
kata Wabup H.Yoyok memberikan semangat. (mam).
Bantuan ini diberikan ,
setelah sebelumnya membaca di Koran, bahwa ada seorang anak di Desa Alasmalang,
Kecamatan Panarukan ingin bertemu langsung dengan Wakil Bupati. Namun tidak
bisa menemuinya karena terkendala dengan keadaannya yang lumpuh.
Meskipun Mutma Innah (29),
anak penyandang difabelitas, asal RT.
002/ RW. 006 Dusun Tanah Anyar, mengalami kelumpuhan sejak lahir, putri
pasangan Zainul Arifin dan Siti Munirah ini sangat rajin membaca dan menghafal
Ayat-ayat suci Al-Quran belajar pada kedua orang tuanya sendiri.
Mendapatkan bantuan kursi
roda, Mutma Innah dan keluarga sangat bahagia, karena aktifitas kesehariannya
sedikit terbantu. Saat Wabup H.Yoyok ini menyerahkan kursi roda, spontan wabup
H.Yoyok langsung didoakan dengan dibacakan ayat-ayat suci Al-Quran seperti
surat an-naba' dan sholawat nariyah.
" Saya mengucapkan
terima kasih telah didatangi wakil bupati Situbondo dengan memberikan surprise
pada saya sebuah kursi roda baru dan beberapa alat sholat, semoga bapak H.Yoyok
semakin sukses, yang juga pada hari ini bertepatan pada hari ulang tahunnya
beliau,"katanya Selasa (08/05/2018) pagi.
Wakil Bupati Ir.H.Yoyok
Mulyadi,M. mengatakan, ada saudara kita yang memerlukan bantuan kursi roda dan
kebetulan saja hari ini bertepatan dengan ulang tahun saya. Maka saya sempatkan
mendatanginya dengan memberikan bantuan kursi roda dan beberapa alat-alat
sholat.
"Gerakan sosial tidak
harus di hari ulang tahun. Namun ini hanya kebetulan saja, sebelumnya gerakan
sosial juga sering kami lakukan bersama lembaga-lembaga sosial untuk membantu
saudara-saudara kita yang membutuhkan bantuan khususnya difabel," ujarnya