
Kegiatan ini menghatamkan
Al-Qur’an sebanyak 2.020 kali. “Yang 2000 dihatamkan hafidz hafidzoh
masing-masing lima kali hatam, dan yang 20 kali dilakukan oleh forkopimda dan
bakorwil di Provinsi Jawa Timur,” terangnya di Pendapa Wahyawibawagraha, Sabtu,
(9/5/2020) malam.
Penutupan hataman itu
dengan membaca juz yang ke-30, yang diwakili 17 bupati dan walikota di Jawa
Timur. “Kegiatan ini merupakan salah satu ikhtiar guna memohon kepada Allah SWT
agar musibah covid-19 segera dicabut” harap Wabup mengutip sambutan Gubernur
Jatim.
Selain itu, wabup
mengajak tidak hanya bisa membaca Al-Qur’an, tetapi mengamalkan Al-Qur’an dalam
kehidupan sehari-hari. “Karena Al-Qur’an diturunkan bukan hanya untuk dibaca
atau dihafal, tetapi sebagai petunjuk bagi orang yang bertakwa,” imbuhnya.
Menurut Ky Muqit,
saat ini umat Islam memang menjalankan ibadah puasa dengan kondisi yang sangat
berbeda dari biasanya. Ini karena wabah covid-19. “Saya kira kita tinggal
menghitung hari untuk mengakhiri Ramadhan. Kita tingkatkan ibadah sebanyak-banyaknya,”
pesan wabup.