
“Di Bondowoso banyak Ormas dan Orsos yang
mempunyai massa jelas. Agar Pembangunan yang diprogramkan oleh Pemkab Bondowoso
tepat sasaran, saya berkeinginan untuk melakukan kerjasama”, kata Bupati
kelahiran Pamekasan Madura Jumat (12/9).
Mantan
anggota Komisi IX DPR RI dari FKB ini menjelaskan, kerjama yang dimaksud
disesuaikan dengan mainstream dari Ormas dan Orsos bersangkutan. Pada umumnya,
Ormas dan Orsos mempunyai keahlian dalam bidang pemberdayaan.
“Pemerintah
dikatakan berhasil dalam menjalankan programnya, salah satu indikatornya adalah
berhasil memberdayakan masyarakat. Kalau SDM warga Bondowoso sudah Ok, berarti
Pemkab Bondowoso sudah berhasil menjalankan tugasnya”, urai Amin, panggilan
Bupati Bondowoso.
Kalau
SDM warga Bondowoso sudah bagus, lanjutnya, akan berdampak positive bagi
percepatan pembangunan. Karena warga yang ber-SDM baik, hidupnya akan mandiri,
hidupnya tidak tergantung pada pemerintah. Sehingga arah pembangunan lebih
focus.
Bupati
yang masih tergolong keluarga besar PP Nurul Jadid Paiton ini mencontohkan
kerjasama dengan NU (Nahdlatul ‘Ulama). “Salah satu Ormas yang sudah
bekerjasama dengan Pemkab adalah NU”, kata Bupati kelahiran Pamekasan Madura
ini.
Dikatakan,
mayoritas warga Bondowoso adalah anggota NU. Ketika Pemkab Bondowoso mengajak
kerjasama dalam bidang penerapan tehnologi perikanan, hasilnya cukup
mengembirakan. Terbukti saat ini sudah mulai banyak perkampungan lele yang
tersebar di seluruh Bondowoso.