
Sontak saja penemuan bayi
yang hingga kini belum diketahui ibu kandungnya ini menjadi perhatian warga
sekitar. “Keberadaan orok bayi iketahui Selasa (28/3)sekitar pukul 11.00 Wib oleh
Ibu-saat akan beli-beli ditoko”. Demikian disampaikan Kepala Desa
Sidomukti, Sunadi Hadi
“Keberadaan orok janin yang belum bisa diketahui jenis kelaminnya
itu kali pertama dilihat oleh Fani (12) dan Yusni (19) yang mau beli-beli di
toko tersebut, hal itu disampaikan kepemilik toko, untuk memastikan benda apa
yang dilihat itu, danging apakah itu” Ujar Sunadi Rabu (29/3)
Masih kata Surnadi bahwa pemilik toko, Uswatun Hasanah (21 th), yang
seorang mahasiswi keperawatan semester enam, kemudian mengambil daging
tersebur, setelah dilakukan pencucian, diperhatikan dengan teliti
ternyata adalah janin manusia yang diperkirakan usia 4 bulan.
Lantaran pemilik toko Rahmawati juga sebagai Kader Posyandu, Ia segera
dilaporkan kepada Pihak Desa dan Bidan Desa, dengan demikian segera mengabarkan
/ laporkan pada aparat Kepolisian di Polsek Mayang, penemuan orok janin
manusia.”Pungkasnya
Kapolsek Mayang AKP Gunawan Tri, dan Puskesmas membenarkan itu janin
manusia. "Kami sudah
memintai keterangan para saksi di tkp, dan berkoordinasi dengan dokter dan
bidan maupun Klinik serta Puskesmas, dengan harapan segera ketemu ibu
kandungnya." Jelas Gunawan (edw)