Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Diduga ngantuk, pengendara motor Honda Vario
Nopol N 5737 UG Selasa (13/2/2018) dini hari menambrak beton batas jalan, di Jl Tamrin Dusun
Krajan Desa / Kecamatan Ajung.
Akibatnya ketiganya yang
diketahui sebagai warga kabupaten Lumajang ini tewas seketika ditempat kejadian
perekara. Mengetahui hal tersebut, jajaran Satuan Lalu-lintas (Satlantas) Polres
Jember, kemudian melakukan penyelidikan di tempat kejadian perkara (TKP).
Menurut Kasat Lantas
Jember Akp Prianggo Malau bahwa kejadian diduga karena pengendara mengantuk,
sehingga motor yang ditumpangi oleng. "Motor
yang berjalan dari arah barat ketimur, sesampainya di Jalan menikung, gelap dan
cuaca hujan, oleng kekiri dan menabrak pembatas jalan beton," jelasnya.
Dan terjadilah laka
lantas kemudian terjatuh ke dalam selokan sungai kecil dengan perkiraan
kedalaman air kurang lebih 70 cm dan arus cukup deras. Dari informasi korban
Puji Muliyani (20) sebelum menghembuskan nafas terakhir, pada perawat bahwa masih
ada 2 temannya yang perlu pertolongan.
"Setelah
dilakukan penelusuran di selokan sungai kecil sekitar jam 07.00 wib,
ditemukan korban Untung (21) keadaan tengkurap, dibawah jembatan masuk rumah
warga sekitar 123 meter dari TKP, kemudian Yamamah (22) ditemukan diselokan
dibawah lorong bangunan milik masyarakat sekitar 226 meter dari TKP." Jelasnya.