Translate

Iklan

Iklan

Tersangaka Pembunuh Aktivis Anti Tambang Pasir Besi Di Lumajang Terus Bertambah

9/29/15, 21:30 WIB Last Updated 2015-09-29T17:35:08Z
lumajang, MAJALAH-GEMPUR.Com.  Polisi terus bergrak cepat membongkar actor dibalik kasus penganiayaan dan pembunuhan dua aktivis anti tambang pasir besi di Desa Selok Awar-awar Kecamatan Pasirian, kabupaten Lumajang Jatim.

Setelah sebelumnya Polres Lumajang menetapkan 18 warga sebagai tersangka, hari ini bertambah menjadi 22 orang, dua orang tersangka diantaranya masih dibawah umur.  “Sampai pagi ini totalnya ada 20 orang tersangka,” kata Kapolres Lumajang, AKBP Fadly Munzir Ismail di Mapolres Lumajang pagi ini, Selasa (29/9),

Untuk dugaan keterlibatan Kepala Desa Selok Awar-awar, Kapolres mengatakan statusnya masih saksi. Sedangkan aktor intelektual yang ada dibalik kejadian ini, Kapolres belum bisa mengungkapkan karena masih dalam proses pemeriksaan. “Aktor intelektual akan kita sampaikan lebih lanjut,” ungkapnya.

Sejak peristiwa yang mendapat perhatian nasional ini, pagi, siang hingga malam, polisi terus melakukan penyelidikan dan memeriksa sejumlah saksi, bahkan sore ini jumlah tersangka menjadi 22 orang. “Jumlah tersangka saat ini menjadi 22 orang, ” kata Wakapolres Lumajang, Kompol Iswahab. (eko)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Tersangaka Pembunuh Aktivis Anti Tambang Pasir Besi Di Lumajang Terus Bertambah

Terkini

Close x