 |
| Kiri Ketua Terpilh Ahmad Tahfik, Nurul Gufrondan & Muhammad Muslim |
Selain Rektor Universitas Jember Mohammad
Hasan, kandidat kuat lainnya yakni dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
(FKIP) Universitas Jember Ahmad Taufik, pegawai
Kemenag Jember Muhammad Muslim, serta komisioner KPU JemberAhmad
hanafi.
Karena mempunyai nilai
strategis tersebut membuat beberapa kader alumni PMII muncul. “Banyak
kader-kader alumni PMII yang duduk di birokrasi, institusi pendidikan, maupun
institusi lain yang ingin menjadi bagian di dalam IKAPAMII Jember,” tuturnya.
“Musyawarah daerah Saat
ini berbeda dengan sebelumnya, karena nilai strategis IKA PMII ke depan lebih
tinggi dibandingkan sebelumnya. Baik secara politik, sosial, maupun secara
akademik,” ujar Adzkiyak, panitia pelaksana Musda IKA PMII Jember.
Mengenai mekanisme
pemilihan, Adzkiyak mengatakan, telah diatur dalam tata tertib persidangan dan
tata tertib pemilihan ketua IKA PMII. ”Semua alumni memiliki hak pilih dan hak
dipilih. Mekanisme yang demokratis ini bisa menjadi dasar bagi membangun
kelembagaan IKA PMII kedepan,” tegasnya.
Dijelaskannya, dalam musda ini mengusung konsep
menggali nilai-nilai moral etika dalam konteks kebangsaan. “Kami ingin memulai
bahwa musda ini bagian dari kekuatan alternatif untuk mengusung nilai-nilai
etika dan moral,” tuturnya.
Sejumlah nama yang disebut,
mengerucut tiga nama. Dua nama, Muhammd Hasan tak bersedia karena kesebukannya
sebagai rektor Unej sementara Ahmad Hanafi yang juga komisioner KPU batal
mencalonkan, karena sedang melakukan rekapitulasi suara cabub Jember. sedangkan
satu nama baru muncul saat musda berlangsung.
Ketiga nama itu adalah,
dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Jember Ahmad
Taufik dan pegawai Kemenag Jember Muhammad Muslim, dan satu nama baru yang muncul yaitu Dekan Fakultas Hukum
Universitas Jember, Nurul Gufron.
Dalam Musda ke 5, IKA PMII,
akhirnya Ahmad Taufik, terpilih sebagai Ketua Umum IKA PMII yang baru
menggantikan Sutomo yang telah paripurna masa jabatannya, pada tahun ini. melalui
votting, mengungguli dua kandidat kuat lainnya, Muhamad Muslim dan Nurul
Gufron.
Ahmad Taufik terpilih
dengan perolehan 41 suara, diurutan berikutnya Muhamad Muslim dengan 29 suara,
dan Nurul Gufron 20 suara. Ahmad Taufik usai pemilihan menyatakan akan
melakukan konsolidasi. “Langkah pertama adalah konsolidasi dengan berbagai
lini,” ujar dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jember.
Diakuinya, selama satu periode
IKA PMII tidak berjalan. Karenanya, ia akan meningkatkan kapasitas kelembagaan.
Pemuda asal Lamongan ini menginginkan IKA PMII menjadi mesin pemberdayaan. “IKA
PMII ini memiliki kekuatan untuk memainkan politik etis dan teruji
kekuatannya,” ujar mantan Ketua PC PMII Jember ini. (ruz)
