Translate

Iklan

Iklan

Keluarga korban Asia Air Lines Tuntut KNKT Transparan

12/03/15, 19:30 WIB Last Updated 2015-12-03T18:34:35Z
Jember MAJALAH-GEMPUR.Com. Dwi Yanto dan Sri budi, ayah dan ibu dari Bima Ali Wicaksana, Korban jatuhnya Pesawat Asia Air Lines di selat malaka Pangkalanbun Kalimantan Tengah setahun lalu, minta KNKT Tranparan.

Pasalnya Pasca rilis Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), jasat putranya hingga kini belum ada kejelasan, Warga desa paleran kecamatan Umbulasari Jember ini, berharap penyelidikan harus tranparans, jika terjadi indikasi kelalaian maskapai, harus diberi sangsi tegas agar tidak terjadi kecelakaan serupa.

"Saya berharap KNKT Tranparans, jika ada kelalaian maskapai harus ditindaK tegas sesuai peraturan yang berlaku, Indikasi keretakan pada ekor pesawat Asia Air Lines QZ 8501, hingga kehilangan daya angkat harus diketahui oleh maskapai." ungkapnya sesekali meneteskan air mata saat ditemui dirumahnya kamis (03/12),.

Pihak keluarga hanya bisa pasrah atas Insiden yang menimpa anak keduanya, dan berharap tidak menutup nutupi hal sekecil apapun terkait hasil penyelidikan "saya berharap Tim penyelidik, selalu memberi informasi sekecil apapun kepada keluarga korban, agar kami mengetahui perkembangan penyelidikan " harapnya

Duka yang mendalam dirasakan oleh Ibu Bima, dirinya nampak shok ," hanya alqur'an inilah yang bisa menghapus kerinduanku kepada Bima, ya alloh masukkanlah anakku dalam syurgaMU ya alloh " ujarnya sembari menangis dengn mendekap Alqur'an pemberian anak tercintanya. ( yud/rud )
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Keluarga korban Asia Air Lines Tuntut KNKT Transparan

Terkini

Close x