Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Warga yang geram ulah penambang emas liar, di kawasan
RPH di Petak 16 B. Curah Wungkal, Desa Pace, Silo, Senin dinihari (18/1) membakar 4 unit
sepeda motor yang ditinggal kabur.
Tambah Suryadi barang bukti yg berhasil diamankan dari tersangka, 4 sak karung plastik bulog berisi batu yang diduga mengandung emas, 2 unit sepeda motor Suzuki Smash dan Honda Supra, 2 buah betle,1 buah palu1 buah besrta karpet warna biru.” Pungkasnya (edw)
Ada 2 kelompok penambang, satu
kelompok yang terdiri dari 4 penambang, sebelumnya tertangkap petugas gabungan dan
masyarakat setempat, sementara kelompok lain melarikan diri dan menghilang pada
kegelapan malam, setelah mengetahui ada penggrebekan.”Jelas Kapolsek sempolan
AKP Suryadi Kadir,
Masih kata Suryadi, “Polisi dan warga
tidak bisa berbuat banyak, karena medan sulit dan suasana gelap gulita, sementara
warga yang sudah marah, tidak bisa dikendalikan dan langsung
membakar 4 sepeda motor yang diduga milik pelaku” katanya Senin (19/1)
“Hingga berita ini ditulis, polisi
masih masih belum bisa mengidentifikasi para pelaku yang kabur tersebut, karena
pelaku yang tertangkap tidak mengenali mereka, sementara polisi hanya mengamankan
4 unit sepeda motor, yang sudah tinggal kerangkanya.”Paparnya
Sebelumnya Kamis malam petugas
gabungan polsek sempolan dengan perhutani membekuk 4 orang yang diduga pelaku
ilegal mining penambang emas liar, ke empat orang tersebut berinisial M-S dan
M-Z masing-masing warga desa pace warga Dusun Tanjungrejo. Desa Kebun Dalem
Kecamatan Kebun Dalem Kabupaten Banyuwangi, serta T-T, Desa Ciladaen Kecamatan
Lebak Gedong Kabupaten Lebak Banten
Tambah Suryadi barang bukti yg berhasil diamankan dari tersangka, 4 sak karung plastik bulog berisi batu yang diduga mengandung emas, 2 unit sepeda motor Suzuki Smash dan Honda Supra, 2 buah betle,1 buah palu1 buah besrta karpet warna biru.” Pungkasnya (edw)