Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Diduga kelebihan tonase, Jalan di depan
Pegadaian kecamatan Tanggul yang diilewati Truck Fuso bermuatan Kayu
palet jenis Sengon Sabtu pagi (18/12) sekitar pukul 06.00 Wib ambles.
Akibat roda sebelah kiri
belakang truck berplat nomer P. 8011 UA yang dikendarai oleh Sugiono, warga
Desa Balokan Kecamatan Blokagung yang melaju dari Sumber Wadung Banyuwangi
dengan tujuan kota Probolinggo, ambles, membuat jalanan menjadi macet.
"Saat itu ada mobil
parkir sebelah kanan jalan mas, akhirnya saya ambil jalan sebelah kiri, kelihatannya
muatannya penuh, mungkin kelebian tonase (muatan; red) mas, lantaran posisi
jalan agak menikung, truk tersebut tidak mampu menahan beban, dan truck
terfokus sebelah kiri," ujar Sugiono
Hal senada disampaikan Yoyok,
Warga dusun krajan Rt 1 Rw 2 Desa Tanggul Wetan yang rumahnya berdekatan dengan
Kejadian Amblesnya truck Fuso ini, menurutnya selain memang muatan truck
bermuatan berat, mungkin dikarenakan jalan yang dilalui bukan kelasnya.
"Sebenarnya jalan itu
bukan kelasnya dilewati truck fuso yang muatannya seperti itu mas, tapi kita tidak
bisa menyalahkan kendaraan sepenuhnya, karena hari ini memang arus jalan
dialihkan karena Ada acara Gerak Jalan Tanggul-Jember
Tradisional (Tajemtra)," Ungkapnya.
Pantauan media ini hampir
satu kilo jalan disepanjang jalan raya, akibat pengalihan Arus lalu lintas, karena
jalan raya poros yang digunakan Gerak Jalan Tajemtra, dari Depan Kantor Telkom
hingga Depan kecamatan Tanggul, tampak retak-retak pecah dan berlobang.
Menurut tukang parkir
pasar yang akrab disapa Cak Di, warga Desa Manggisan, rusaknya jalan, lantaran sejak
semalam dilintasi kendaraan, mulai dari Mobil roda empat, Bus dan Truck. "Kemaren
jalan ini tidak seperti ini mas, mungkin karena dilintasi mobil dan truck yang
bermuatan berat." tuturnya. (Yond)