
Kegiatan ini digelar disamping ingin melestarikan tradisi
nenek moyang yang sudah dilakukan secara turun-temurun, kegiatan ini
dimaksudkan juga sebagai ajang silaturahmi antar sesama pecinta burng merpati.
lomba ini dipilih lantaran burung merpadi lambang
perdamaian, “Merpati tak pernah ingkar janji. “Untuk itu saran saya jangan sampai
membantai burung ini, jangan sampai menembak dan sebagainya, lebih baik kita
budidaya”, Kata Camat Sokorambi Rudi Herdianto.
Menurutnya para peserta yang ikut bukan hanya dari
Sukorambi, tetapi juga datang dari beberapa kecamatan, se Jember “Kalau datang
semua jumlahnya bisa mencapai 20 ribu ekor, tapi yang ikut lomba hari ini sekitar
3000 ekor, itupun masih banyak yang menyusul”, Jelasnya.