Situbondo, MAJALAH-GEMPUR.Com. Seorang warga Desa Kalianget, Kecamatan
Banyuglugur Jumat (16/03/2018) sore tewas disambar petir di persawahan. Mayat
korban ditemukan sekitar pukul 16.00 WIB,
Dari hasil pemeriksaan luar oleh
petugas medis dari Puskesmas Banyuglugur, kematian korban murni karena
tersambar petir. ”Korban mengalami robek
bagian celana sebelah kiri dan belakang. Pihak keluarga juga sudah menerima
kematian dan korban langsung dimakamkan,” pungkasnya. (mam).
Saat kejadian korban, Sika
alias P Pit (54) warga Desa Kalianget RT 3 RW 1, bersama istrinya (Sulaiha) ncari
rumput di sawah. Ungkap Kapolres Situbondo AKBP Sigit Dany Setiyono,SH.,SIK.,M.Sc
(Eng) melalui Kasubag Humas Iptu H. Nanang Priyambodo,S.Sos. Sabtu (17/3/2018).
Menurutnya, Sulaiha (48), sebenarnya
sempat mengajak korban berteduh di warung. Hanya saja, korban menolak. ”Sesaat
kemudian terdengar Suara Petir dengan Suara keras menyambar korban, saat
dilihat istrinya, korban sudah dalam keadaan tersungkur,” Jelasnya.
Melihat hal itu, Sulaiha
pun langsung berteriak-teriak minta tolong, mendengar teriakan, warga
berdatangan, Hanip alias P. Her (50) langsung memeriksa korban. Nahas, setelah
di cek ternyata Korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa, dan langsung dibawa
ke Puskesmas terdekat.