Translate

Iklan

Iklan

Tak Beralasan, Anjloknya Harga Tembakau Di Jember Karena Over Produksi Petani

9/03/12, 14:11 WIB Last Updated 2013-12-08T18:33:54Z

Bupati: Imbau Perusahaan Rokok, Beli Tembakau Petani 4 Juta Per Kwintal

Jember, MAJALAH-GEMPUR.COM. Keberadaan tembakau di Jember Jawa Timur masih imbang, masih belum berlebihanlah. Dari kebutuhan 11.000 ton hanya selisih 1.000 ton dari jumlah 12.000 ton.

"Tidak beralasan Jika murahnya harga tembakau petani itu dikarenakan jumlah tembakau di Jember itu dianggap terlalu over". Ungkap Bupati Jember, MZA Djalal menjawab keluhan petani saat menemui perwakilan ribuan aksi petani se kabupaten Jember, Senin, (3/8) di Jember. Menurut Djalal Terpuruknya harga tembakau disebabkan karena masih adanya permainan dalam penentuan grid tembakau di pabrikan.

Untuk itu Djalal yang masih menjabat bupati diperiode kedua kalinya ini berjanji akan menyampaikan seluruh keluhan petani tembakau ini kepada perusahaan “Saya siap dukung petani, saya dibelakang petani. Disuruh apapun jika untuk kepentingan rakyat akan saya lakukan Termasuk petani tembakau yang saat ini dalam kondisi memprihatinka. Tegasnya

Andai surat saya nantinya tidak dihiraukan oleh perusahaan tetap akan saya lakukan “Jangan kan hanya untuk membuat surat himbauan tentang kenaikan harga, jika disuruh menutup perusaan, akan saya lakukan” tambahnya

Untuk itu Djalal berjanji akan segera membuat surat kepada perusahaan agar membeli semua tembakau petani dengan harga yang layak. “saya akan segera berkirim surat kepada perusahaan, agar perusahaan membeli seluruh tembakau petani dengan harga yang layak dan segera dibentuk tim penentuan grit tembakau.

Untuk tembakau jenis Kasturi perusahaan diharapkan dapat membeli tembakau petani seharga 4 juta perkwintal dan tembakau Rajang seharga 3,5 juta per kwintal. Sedangkan untuk tim penentuan grit diusulkan dari 3 unsur. Dari perwakilan Pabrik, Pemerintah dan perwakilan petani. Agar penentuan grit tidak lagi dipermainkan.

Aksi ribuan petani yang tergabung dalam Asosiasi Petani Tembakah Indonesia (APTI), Kelompok Tani Nelayan Andalan, Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) da Serikat Tani Independent (SEKTI) se kabupaten ini diurungkan dilakukan pada Kamis, (30/8) karena Disperindag ESDM, Dishudbun dan KUTJ menfasilitasi pertemuan  Selasa 29 Agustus 2012 dengan perusahaan dan pedagang di Aula Hotel Bintang Mulia Jember.

Namun dalam pertemuan tersebut gagal mensepakati harga, karena salah satu perwakilan pabrik rokok Gudang Garam tidak hadir dalam pertemuan tersebut. Sehingga perusahaan masih perlu menyampaikan hasil pertemuan tersebut kepada pimpinannya masing-masihng. Namun hingga aksi berlangsung masih belum ada kejelasan. (eros)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Tak Beralasan, Anjloknya Harga Tembakau Di Jember Karena Over Produksi Petani

Terkini

Close x