Lumajang,
Majalah Gempur. Kawasan tambang pasir besi di desa wotgalih Yosowilangon Lumajang
yang akan di kelola PT. Aneka Tambang (Antam), sebagian masih merupakan kawasan
perhutani. Namun sampai saat ini pihak pengelola PT Antam belum ada pemberitahuan
sama sekali kepada pihak perum perhutani.
"kalau memang ada
sebagian lahan kami yang nantinya akan di ekploitasi, maka prosesnya harus
melalui Dirut Perum Perhutani. Kalau Dirut setuju, maka hal itu baru bisa di
lakukan. kita sifatnya menunggu saja bagaimana dari pihak PT Antam " kata Zein.
(Lks)
Demikian disampaikan administratur perum perhutani probolinggo Zein
Zaenal Muis kepada wartawan dalam acara semiloka Kamis, (27/01) di pendopo bupati lumajang.
Muis mengatakan kalaupun ada kerjasama antara PT Antam dengan perhutani,
prosesnya tidak akan melalui wilayah seperti probolinggo.
Menurut ZEIN pada petak 16 yang berada di hamparan pantai Meleman
Yosowilangon memang tercatat sebagai kawasan perum perhutani, ZEIN
mengaku mempunyai dokumen yang menyatakan kebenaran wilayah pengelolaan perum
perhutani.
Tapi perhutani memilih pasif saja karena belum tentu kawasannya
akan jadi salah satu kawasan yang akan di kelola PT Antam. Bila nanti betul-
betul di ekploitasi, baru pihanya akan melakukun klarifikasi.