Mereka kecewa, karena Sebelum
membangun sumber air dilokasi warga, perusahaan berjaji, jika warga setuju akan
memberikan kesejahteraan kepada warga sekitar, membantu Lembaga Pendidikan
Islam dan akan mengaspal jalan menuju sumber air. Namun sudah hampir sembilan
tahun, janji tersebut tidak pernah ditepati. Padahal sudah diingatkan berkali-kali.
Kekesalan warga memuncak saat
surat protes yang ditandatangani tokoh dan masyarakat tertanggal 30/9 yang ditujukan
kepada Global tidak digubris. Perusahaan dinilai hanya mengumbar janji, sehingga puluhan warga yang tergabung dalam forum komunikasi masyarakat
kedawungan desa manggisan tersebut memblokir jalan menuju sumber Air dengan
portal dari bambu dan Kayu.
“Sudah berapa lama global
berjanji, berapa hasil yang sudah di ambil dari melewati jalan ini mas, untuk
menyisihkan uang buat perbaikan jalan aja kok sulit, padahal dia sudah berjanji
sendiri pada tahun 2003 pada waktu pertemuan dengan warga sebelum perusahaan
ini beroperasi” Keluh Jamal panggilan akrab Jamalludin Malik (40) kepada media
ini Rabo (3/10) saat melakukan aksinya.
Penutupan jalan menurut warga
kedawungan ini bertujuan agar pihak perusahaan benar benar serius menepati
janjinya. Warga tidak akan membuka portal jalan, selama perusahaan tidak
menanggapi tuntutan, “Kami hanya meminta perusahaan Air minum Global mau
bertemu dengan warga dan menepati janjinya terutama melakukan pengaspalan jalan
karena kondisinya sudah rusak berat.” Tambahnya.
Akibat penutupan jalan
ini, tak ayal perusahaan yang beroperasi sejak tahun 2003 tersebut tidak dapat beraktifitas.
Pasalnya kendaraan pengangkut air tidak bisa beroperasi, karena dihadang
puluhan massa. Sementara pihak pemilik perusahaan saat akan dikonfirmasi di
kantornya, terkait tuntutan warga tersebut sedang tidak berada ditempat dan
terlihat kontor yang bertempat di dusun Manggisan krajan tersebut tampak sepi.
Pada saat kejadian penutupan
jalan berlangsung, tidak terlihat satupun pihak terkait setempat yang Hadir baik dari, perwakilan dari perusahaan, aparat
keamanan dan perangkat Desa, padahal posisi jalan hanya beberapa meter jaraknya
dari Kantor Desa Manggisan. (yond)