Pemilik tiga ekor sapi Salim,(55)
warga Dusun Sono keling , Desa wringin telu, kecamatan puger,kabupaten jember kamis (5/11) sekitar pukul 02.00 Wib terpaksa harus memberikan ketiga sapinya
setelah mendapat ancaman akan di bunuh, sebilah clurit yang mengalung
di leher dan kedua yang tangan di ikat serta mulut di lakban
Salim saat di Tanya
wartawan di rumahnya menuturkan kejadian tersebut sangat cepat, pelaku yang
berjumlah delapan orang memakai cadar menggiring ketiga sapinya ke jalan raya
di mana dijalan raya sudah ada mobil bok warna hitam yang menunggu “ keadaan
saya gak mungkin melawan mask arena leher saya kalungi clurit ,tangan saya di
ikat dan mulut di lakban serta di jaga 2 orang dari perampok , waktu itu saya pasrah
dan tak bisa berbuat apa apa mas, saya di ancam kan di bunuh apabila saya
menjerit ataupun melawan “ tutur salim dengan wajah melas.
Sementara itu Tetangga
korban Efendi yang pagi itu juga berada di rumah korban (salim:red ) saat di tanya
wartawan juga menuturkan dengan gamblang, jika di wilayah nya beberapa bulan
terahir ini sering terjadi tindak pencurian hewan.lain halnya tanggapan warga
sekitar yang mempunyai hewan peliharaan berupa sapi memberi tanggapan"
saya juga kuwatir mas di desa saya tidak aman beberapa bulan ini., dan saya
berharap untuk pihak kepolisian segera menangkap pencuri tersebut, ungkap Misni
dan Rifa peternak sapi sekitar rumah korban.
Bangun Kepala Desa Ringin
telu saat mau di konfirmasi terkait masalah keresahan warga dengan
maraknya tindak pencurian hewan yang
sering terjadi di wilayah nya tidak bisa memberikan keterangan di karenakan
kebetulan pihak nya sedang rapat ke desa lain