Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Warga
sekitar Kampus Universitas Negeri Jember (Unej), geger dikejutkan dengan ditemukan
mayat seorang mahasiswa ditempat indekos. Pasalnya kondisi tubuh mahasiswa Tegalboto
ini tidak wajar.
Kematian mahasiswa yang di
ketahui bernama Rahmad Adi Saputra (20) mahasiswa Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Jember Jawa Timur, di ketahui pada Sabtu malam
(18/10) Jl.
Mastrip gang Damai kawasan kampus Universitas Jember.
Mahasiswa
asal Desa Tambakrejo Kecamatan Tongas Kabupaten Probolinggo, ini meninggal dengan bekas luka cekik dileher, polisi
belum bisa memastikan penyebab kematian mahasiswa semester tiga
asal Probolinggo tersebut. Guna keperluan penyidikan, polisi melakukan
identifikasi medis terhadap jasad korban dan memeriksa sejumlah saksi.
“Kematian korban memang
tidak wajar, namun guna memastikannya kami menunggu hasil pemeriksaan medis,
yang jelas saat ditemukan tidak ada obat-obatan atau barang yang mencurigakan,
cuma dileher korban terdapat bekas seperti cekikan namun apakah bekas luka atau
cekikan itu sudah lama apa baru masih kami selidiki,” ujar Kasatreskrim AKP.
Sunarto, SH. SIK
Haryanto, rekan korban
kepada sejumlah wartawan mengatakan bahwa korban sebelum ditemukan meninggal
tidak ada tanda-tanda mengeluh sakit, korban beraktifitas seperti biasa, bahkan
pada hari jumat kemarin dia masih mengerjakan tugas kuliah.
“Sebelum meninggal korban
tidak ada tanda-tanda kalau sakit, bahkan jumat kemarin masih menyelesaikan
tugas kuliah, memang kalau hari sabtu dan minggu korban jarang keluar,
paling-paling ya main laptop itu,” ujar Haryanto teman satu kos korban.
