Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Warga Dusun Rowotengu Desa Sidomulyo kecamatan Semboro ancam akan blokir jalan,
jika hingga penghujung tahun jalan yang rusak tak kunjung diperbaiki
oleh UPT Bina Marga Semboro.
Bukan hanya jalan, pondasi jembatan yang
menghubungkan kedua desa juga rusak, “Yang jelas penutupan jalan untuk merawat
jembatan, sebab pondasinya memprihatinkan, padahal baru 2 tahun dibangun, kalau
tidak ditutup saya khawatir jalan rusak lagi dan jembatan semakin
mengkhawatirkan,” ujarnya. (mam)
“Kami merasa dikibuli petugas
Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga, janjinya akan diperbaiki bulan ini, tapi sampai
menjelang pergantian tahun, janji yang disampaikan ternyata tidak ditepati, untuk
itu kami berencana menutup akses jalan ini untuk kendaraan road 4,” ujar
Mistari tokoh pemuda setempat Jumat, (19/12)
Pertengahan November
kemarin, warga beramai-ramai menanami jalan dengan pohon pisang, lantaran jalan
yang menghubungkan desa Sidomulyo dengan Desa Pondok Joyo rusak parah, aksi
dari warga inipun mendapat perhatian kecamatan, dan dijanjikan segera
diperbaiki asal warga mencabut tanaman pisang di jalan.
“Dulu saat warga menanam
pohon pisang di jalan, oleh pihak PU dijanjikan akan dapat bantuan dari
kabupaten untuk perbaikan jalan, dan kami disuruh mencabuti pohon pisang, gak
taunya janjinya palsu,” tambah Mistari.
Saat ini warga memperbaiki
jalan tersebut secara swadaya dengan melakukan tarikan kepada pengguna jalan
khususnya roda 4, namun aksi penarikan ini menurut Mistari akan dilakukan
sampai kondisi jalan benar-benar baik, “Jika nanti sudah selesai perbaikan
jalan secara swadaya, penarikan sumbangan ini akan kami hentikan dan biar tidak
rusak lagi ya kami tutup untuk roda 4,” ujarnya.