Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Polres Jember siapkan 2000 personil gabungan untuk
amankan Even Dunia Jember Fashion Carnaval (JFC), sejak Kamis hingga Minggu 26 –
30 Agustus 2015 di sekitar Alun-alun Jember Jatim.
Sedangkan
pengamanan kegiatan, polisi berjaga di runway Jalan Sultan Agung hingga Jalan
Gajah Mada. Ratusan aparat disebar disepanjang barikade besi yang disiapkan
panitia sebagai pembatas antara peserta dan penonton. Khusus di area tamu VIP
dan VVIP, serta penonton bertiket yang berada di depan Kantor Pemkab Jember,
pengamanan dilakukan oleh satuan pengamanan internal dari kepanitiaan. (edw)
"Pengamanan
JFC dilakukan oleh Polri, Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja, dan
TNI. Untuk jajaran Polres Jember kami menyiagakan 250 personel,” Demikian kata Kepala
Bagian Operasi Polres Jember, Kompol Kusen Hidayat, seusai memimpin apel
persiapan pengamanan di halaman Mapolres Jember Kamis (27/8).
Ratusan
personel tersebut disiagakan disejumlah titik masuk yang mengarah ke alun-alun
Jember. Petugas yang berjaga sekaligus membantu pengalihan arus lalu lintas.
"Akses jalan menuju alun-alun dan kota akan ditutup total dan dijaga ketat
oleh anggota," jelasnya.
Menurutnya
ribuan personel tersebut akan disiagakan untuk mengamankan pelaksanaan parade
busana sepanjang 3,6 kilometer di Jember dan membantu pengalihan arus lalu
lintas. "Akses jalan menuju alun-alun dan kota akan ditutup total selama
empat hari yakni mulai hari ini hingga Minggu (30/8)," tuturnya.
Pengamanan
JFC, lanjut dia, juga dibantu oleh Brimob Polda Jatim yang mengamankan di
sejumlah titik keramaian untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan
selama pelaksanaan kegiatan tersebut berlangsung.
Kusen
memastikan, dalam pelaksanaan pengamanan event maupun pengalihan arus nanti,
anggotanya akan mengedapankan sikap humanis dan pendekatan-pendekatan pesuasif.
"Kami akan menggunakan pola pengamanan yang humanis, sehingga dijamin
tidak ada kekerasan yang akan dilakukan oleh petugas keamanan yang ada
dilapangan,” paparnya Jumat (28/8)
Informasi
yang dihimpun menyebutkan, Khusus untuk pengalihan jalur hari kedua ini berbeda
dengan penyelenggaraan pada hari pertama. Sebab rute yang dilalui oleh peserta berbeda.
Penutupan dan pengalihan arus lalu lintas dilakukan di sejumlah tempat yang akan
dilalui para talent.
Jalur
utama yang menuju ke alun-alun kota Jember ditutup total, diantaranya di
perempatan SMPN 2 Jember, Jalan PB Sudirman. Di depan Bank Indonesia Jl. Gajah
Mada, serta perempatan Polres Jember Jalan Kartini. Sejumlah ruas itu ditutup
dan jalur dialihkan ke jalan alternatif hingga pagelaran usai dilaksanakan.
"Penutupan
dan pengalihan arus rencananya dilakukan pada pukul 10.00 WIB hingga pukul
19.00 WIB, namun hal tersebut tergantung kondisi di lapangan," katanya.