
Banyuwangi, MAJALAH-GEMPUR.Com.
Usai dikagetkan isu teror bom di perkebunan karet, Senin (4/9) Banyuwangi Jawa Timur kembali dihebohkan teror bom di Tambang
Emas PT BSI Tumpang Pitu, Pesanggaran.
Sontak
saja petinggi Polres Banyuwangi dibuat kelabakan. Sejak pagi, Kapolres AKBP.
Agus Yulianto, Wakapolres Kompol. Dony Setyawan Handakan, Kabag Ops. Kompol.
Samsudin dan beberapa perwira serta Tim penjinak bahan peledak (Jihandak) atau
penjinak bom (Jibom) dari Brimob Polda Jatim turun dilokasi.
"Dari
Polres Banyuwangi menurunkan 1 SST Sabhara, 2 regu Sat Lantas untuk pengaturan
dan pengalihan arus yang dipimpin langsung Kanit Patroli Ipda. Taufan Akbar
serta anggota jajaran Polsek Pesanggaran," ungkap salah-satu sumber berita
yang ikut dalam rombongan.
Isu
ini mengemuka ketika security PT BSI Pesanggaran, Senin (4/9) dini hari menemukan barang diduga "bom". di
selokan pintu masuk pos penjagaan kantor perusahaan tambang emas tersebut. Saat
ini, lokasi penemuan "bom" itu disterilkan aparat dengan memasang
garis pembatas serta menjaga ketat lokasi temuan.
Hingga
berita ini dipublikasi, masih belum ada konfirmasi dari para petinggi Polres
Banyuwangi, maupun dari Tim Pejinak bahan peledak Brimop Polda Jawa Timur,
pasalnya mereka saat ini sedang serius melakukan olah TKP di PT BSI Tumpang
Pitu, Pesanggaran. (kim)