
Pembongkaran lokasi ritual
dan penutupan lobang yang menewaskan tiga orang dan seorang yang masih bisa di selamat
di
kawasan Perhutani RPH petak 42, Dusun Kemiri Songo, Desa Lampeji, dilaksanakan Selasa (12/12) sore. Dimaksudkan untuk
mencegah terjadinya kembali hal-hal yang tidak diinginkan.
Menurut Heri, selain delapan korban yang sempat terjebak asap genset di lubang galian sedalam 10 meter itu, di lokasi itu juga kerap digunakan warga luar kota mencari berkah. Sehingga tim gabubangan menimbun sebagian peralatan ritual di lokasi dengan cara menutup dengan memasukan bebatuan besar.
Bahakan menurutnya, sejumlah tenda yang digunakan ritual juga bongkar paksa. Hal itu dibenarkan Camat Mumbulsari, Haedori. Menurutnya pembongkaran lokasi ini dilakukan atas kesepakatan para pihak, termasuk pemerintah kecamatan dan Perhutani RPH Mumbulsari (edw).