
Berkat langkah yang cepat
dan kekompakan ratusan santri dengan memakai alat seadanya dan dibantu dua tim PMK
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember, api dengan cepat segera dapat dipadamkan,
sehingga tidak sampai merambat ke lokasi yang lain.
“Meski dengan alat
seadanya, tumpukan kayu yang terbakar sekitar jam 18. 40 wib, dapat dipadamkan oleh
ratusan santri yang dibantu dua Mobil Damkar, sehingga tidak sampai merambat ke
lokasi lain”, De mikian disampaikan Putra Pengasuh Ponpes Alqodiri, Fadil
Muzakki. Selasa (31/7/2018).
Menurut Ra Fadil,
biasa disapa santri ayahnya, bahwa diketahui kobaran api itu awalnya disampaikan
oleh tetangga yang tinggal di belakang Ponpes kepada penjaga piket. "Kobaran
api itu berasal dari tumpuhkan kayu dapur, yang jauh dari bangunan Masjid atau
Pondokan para santri," jelasnya.