Situbondo, MAJALAH-GEMPUR.Com. Beredar Surat Keputusan (SK) Pengangkatan
palsu diduga dibuat orang yang tidak
bertanggung jawab, Kepala
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Situbondo, berang.
Dirinya
berjanji akan menelusuri asal usul SK palsu tersebut, Ia
juga akan mendatangi para korban untuk memvalidkan data. Jika para korban
merasa dirugikan, Masyhari akan mendorong untuk melaporkan ke Mapolres Situbondo. “Untuk
itu saya menghimbau kepada seluruh masayarakat agar hati –hati”,
harapnya. (edo)
Salah satu korban
yaitu Hasan Asari datangi kantor Satpol PP guna mengklarifikasi asli atau palsu SK yang ditandatangani tanda tangan kepala satpol PP Situbondo atas nama Masyari. Korban sebelumnya Marisa Afiatin, asal Jember namun setelah di
kkarifikasikan ternyata SK palsu.
Kepala Satpol
PP, Masyhari menegaskan SK pengangkatan anggota Satpol PP baru itu dipastikan palsu.
Menurutnya, banyak kesalahan penulisan dalam SK tersebut,
diantaranya surat menggunakan kop Satpol PP, sementara beberapa poin kalausul
SK mengatasnamakan Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan.
Selain
itu juga terjadi kesalahan penulisan nama asistan I Pemkab
Situbondo. "Saya sangat menyayangkan dengan orang yang tak bertanggung jawab telah membuat SK palsu tentang pengangkatan Satol PP
, saya pastikan SK itu jelas palsu," Tegas Masyari, Kamis, (24/10/18).