Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Dipemasdes Jember Selasa (11/12/18) gelar rakor
dengan aparatur desa dan seluruh pendamping desa untuk melakukan pemutakhiran
data Indeks Desa Membangun (IDM) 2018.
Kegiatan ini juga untuk melihat
perkembangan status desa yang di sandang saat ini. Demikian kata Kepala Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dipemasdes) Ir Eko Heru Sunarso, MM saat Rapat
Koordinasi (Rakor) di gedung serbaguna Fakultas Hukum Universitas Negeri Jember.
"Intinya kita
melakukan pendataan apakah desa tersebut sudah terjadi perubahan apa tidak, disamping
itu untuk melihat status desa, apakah saat ini masuk desa sangat tertinggal,
tertinggal, berkembang, maju atau mandiri," Jelasnya.
Untuk pesertanya yaitu seluruh
sekdes, KPMD, Pendamping desa. "Pendamping desa memfasilitasi kegiatan
tersebut agar data yang diperoleh betul betul valid dan tidak mengada-ada,
sehingga kita bisa memperoleh data IDM ini secara valid dan tidak ada
rekayasa," imbuhnya.
Heru berharap setelah
dilakukannya pemutakhiran nantinya hasilnya bisa memuaskan, sebab hal tersebut
juga ada kaitannya anggaran DD. tahun 2017 status desa mandiri ada 4 desa, maju
141 desa, harapannya tahun ini ada perubahan yang lebih baik, baik keadaan
sarpras maupun non sarpras. Pungkasnya. (mam).