Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Jelang pelaksanaan Pemilu 17 April 2019 mendatang,
PWNU Jawa Timur menginstruksikan kepada jajaran dibawahnya dan warga nahdliyin,
mensukseskan hajatan pemilu.
Selain itu, juga menguatkan peran organisasi di bidang
keagamaan dan keummatan bagi jemaah NU atau warga nahdliyin. "Saat ini NU
hampir memasuki usia satu abad. Di usia yang telah matang ini, NU ingin terus
mengabdi dan berperan lebih luas lagi di bidang keummatan dan kebangsaan,"
pungkasnya. (*)
Pasalnya Pemilihan Umum
(Pemilu) bukan sekedar seremoni memilih wakil rakyat dan pemimpin. Lebih dari
itu sebagai sarana bagi rakyat menentukan nasib bangsa dan negara lima tahun kedepan.
Untuk itu, PWNU Jatim menyerukan agar warga nahdliyin menggunakan hak suaranya,
dan tidak golput.
"Hajatan politik
bangsa ini sarana menuju kehidupan bersama yang lebih baik," tegas Ketua Pengurus
Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim KH Marzuki Mustamar, dalam maklumatnya
yang dibacakan saat konsolidasi organisasi PCNU Kencong dan 5 PCNU lainnya di
Wilayah Timur Jawa Timur
Tampak hadir dalam acara di
Ponpes As-Sunniyyah Kencong, Minggu (31/3/2019) malam ini, selain ribuan warga
warga NU, dan Pengurus NU Cabang Kencong juga dihadiri oleh 5 Pengurus Cabang
NU (PCNU) masing-masing adalah PCNU Jember,
Lumajang, Bondowoso, Situbondo, dan PC NU Banyuwangi.
PWNU Jatim juga
mengintruksikan agar seluruh warga nahdiliyin menyelenggarakan lailatul ijtima
pada Selasa (16/4/2019) malam, beberapa saat sebelum pencoblosan. Kegiatan itu sebagai instrumen organisasi
untuk membahas masalah sosial, ekonomi dan budaya, yang dihadapi masyarakat di
lingkungannya.
Selanjutnya, PWNU Jawa
Timur juga meminta kepada seluruh warga
nahdliyin agar melakukan gerakan batiniyah dengan menggelar istighotsah
berjemaah. Selain itu, juga melakukan salat tahajud dan salat subuh berjemaah,
pada saat hari pencoblosan Rabu (17/4/2019).
Gerakan batiniyah ini
untuk menyukseskan hajatan pemilu. "Tak hanya itu, demi terciptanya pemilu
aman dan damai, PWNU Jatim juga menginstruksikan secara serentak agar
menghidupkan Masjid dan musala (dengan beribadah) pada malam jelang
pemilu," pintanya.
Sementara itu, Ketua
Tanfidziyah PCNU Kencong KH Zainil Ghulam mengatakan, konsolidasi yang
dilakukan ini, merupakan agenda terencana yang digagas PWNU Jawa Timur untuk
mengukuhkan peran organisasi dalam membangun bangsa, serta menjaga keutuhan
NKRI.