Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember tetap konsisten membantu warga binaan
Lapas Kelas II A Jember yang bebas melalui program asimilasi.
“Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Jember, yang
sudah membantu, serta menyediakan fasilitas transportasi, sehingga warga binaan
tidak bisa kemana-mana lagi, dan langsung sampai ke rumahnya masing masing,” katanya.
(eros).
Kali ini ada dua puluh orang yang bebas berkat asimilasi,
” ujar Andi Prastowo, Asisten Administrasi Umum, mewakili Bupati Jember, dr.
Faida, MMR., usai memberikan bantuan kepada warga binaan,
saat melepas narapidana yang bebas dalam program
asimilasi, Rabu (5/8/2020).
Bantuan yang diberikan Pemkab Jember berupa sembako dan
uang tunai. Bantuan itu sebagai bekal untuk dibawa pulang. Selain itu, para
mantan narapidana itu juga mendapatkan fasilitas kendaraan berupa bus dari
Pemerintah Kabupaten Jember.
Andi mengimbau kepada masyarakat untuk menerima apa
adanya warga binaan yang bebas tersebut. “Tidak usah takut, tidak perlu
khawatir, karena semuanya saudara, dan semuanya warga Indonesia,” ujarnya.
Kepada warga binaan yang menjalani asimilasi, Andi
berpesan agar tetap mengikuti protokol kesehatan, dengan menjaga jarak, selalu menggunakan
masker, sering cuci tangan, dan bersyukur kepada Allah SWT.
Menurut Kepala Lapas Kelas IIA Jember, Yandi Suyandi, total
warga binaan yang bebas sebanyak 416 orang. Yandi juga mengucapkan terima kasih
kepada Pemkab Jember, karena tetap konsisten membantu pembebasan warga binaan
yang dirumahkan.