 |
“Sebagai bentuk ikhtiar hidup di dunia, santri harus dibekali ilmu kewirausahaan ." Ujar Sekjen OPOP Jatim, Gus Ghofilin saat Bedah Buku "Bisnis Logika Langit" besama Adeeva Group Indonesia yang digelar STIS di Aula MTs Hidayullah Ponpes Abu Zairi, Pakisan, Tlogosari Minggu (16/01/2022).
Sehingga pesantren di Jatim tidak stagnan pada pendidikan saja, tetapi bisa berkembang menjadi pesantren preuner. "Artinya pesantren punya usaha sendiri, agar pesantren bisa mandiri”. Katanya didepan sekitar 80 an peserta yang terdiri dari Santri dan Alumni pesantren setempat.
Pesantren mandiri itu, pesantren yang mengurangi ketergantungan. "Hal itu bisa ditopang dengan cara berdikari dengan membikin usaha sendiri. Dalam UU No.18 tahun 2019 pesantren itu harus bisa mencapai ketiga fungsi yaitu pendidikan, dakwah dan pemberdayaan masyarakat”. jelasnya.
Pesannya kepada para santri Abu Zairi adalah jangan sampai lulusan pesantren menjadi penyumbang pengangguran terbesar di Jawa Timur. Selain itu, juga mempromosikan aplikasi OPOP MART yang dapat diunduh melalui playstore.
Hendra dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Sekolah Tinggi Ilmu Syariah (STIS) Abu Zairi menyampaikan usaha yang dilakukan untuk mewujudkan pesantren mandiri. Salah satunya dengan bentuk usaha pesantren dengan membentuk Kedai Santri.
Lebih lanjut Hendra menjelaskan bahwa beberapa produksi yang telah dibuat dan dipasarkan selama ini. masing-masing adalah rambak tape, rambak pisang dan basreng yang baru dimulai pada tiga bulan lalu." Katanya. (riz).
