Jember, MAJALAH-GEMPUR.Com. Tim Pengabdian Masyarakat (TPM) Politeknik Negeri Jember (Polije) Tahun 2023, memberi edukasi dan pelatihan budidaya komoditas kelapa dengan Good Agriculture Practice (GAP).
Kegiatan ini didasarkan pada minimnya pengetahuan yang dimiliki oleh mitra mengenai teknik budidaya kelapa. Selain itu sejak introduksi kelapa tahun 1990 di Kecamatan Gumukmas, budidaya kelapa yang dilakukan oleh mitra secara mandiri dan tidak ada pendampingan yang intensif dari Dinas terkait. Tim pelaksana terdiri dari Ramadhan Taufika, Usken Fisdiana, Siti Humaida, dan Dwi Rahmawati memberikan pelatihan Budidaya Kelapa Dalam menggunakan Teknik GAP.
Pelaksanaan kegiatan berlangsung dalam empat rangkaian kegiatan yaitu, edukasi, budidaya kelapa dalam mulai dari persemaian dan pembibitan kelapa serta monitoring dan evaluasi . TIM Polije memulai pengabdian dengan memberikan edukasi tentang teknik budidaya kelapa dalam menggunakan aplikasi GAP.
Pemaparan materi edukasi dilakukan secara tatap muka secara langsung. Terdapat dua materi pada kegiatan edukasi yaitu mengenai pengenalan kelapa dan jenis kelapa yang berpotensi untuk dibudidayakan oleh mitra di Kecamatan Gumukmas dan teknik budidaya kelapa dalam menggunakan aplikasi GAP.
Ketua Tim Pelaksana, Ramadhan Taufika menyatakan Kegiatan ini diselenggarakan sebagai wujud pengabdian civitas akademika Polije kepada masyarakat dengan menerapkan IPTEKS dan mendukung ketahanan pangan. Kegiatan ini didanai oleh Hibah Pengabdian Kepada Masyarakat Sumber Dana PNBP Tahun 2023.
“Mitra Gapoktan Jaya Makmur Desa Menampu Kecamatan Gumukmas sangat antusias mengikuti seluruh rangkaian edukasi, pelatihan budidaya kelapa dalam mulai dari persemaian benih sampai dengan pembibitan. Mitra berharap kegiatan ini tidak hanya sampai pelatihan budidaya saja, tetapi berkelanjutan sampai dengan pendampingan kegiatan budidaya kelapa” papar Ramadhan Taufika.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini, petani di Desa Menampu dapat menanam kelapa dengan benar dan dapat meningkatkan kesejahteraan petani di masa mendatang”, imbuhnya.
Tim Pengabdian Masyarakat Politeknik Negeri Jember akan terus berkomitmen untuk memberikan edukasi budidaya kelapa dalam dan pendampingan yang berkelanjutan kepada mitra pengabdian. Kegiatan pendampingan yang dilakukan yaitu memberikan solusi terhadap kendala selama proses budidaya kelapa.
Kegiatan pengabdian ini dapat memberikan tambahan ilmu pengetahuan dan pengembangan potensi wilayah Gapoktan Jaya Makmur di Desa Menampu Kecamatan Gumukmas. “Kami berharap Tim Pengabdian Masyarakat Politeknik Negeri Jember terus mendapatkan dukungan untuk memberikan edukasi dan pelatihan budidaya kelapa dalam kepada Masyarakat yang bermanfaat untuk peningkatan ekonomi pada masa mendatang”, tambah Ramadhan Taufika. (*)
