Jember. MAJALAH-GEMPUR.Com. Untuk kesekian kalinya tindak kriminal (kekerasan)
terhadap wartawan kembali terjadi. Kali ini wartawan media Online Lokal Jember dibacok,
yang berakibat telapak kaki dan sikunya terluka.
Kejadian yang menimpa Edi Winarko
saat melakukan peliputan sekitar jam 10.00 wib Kamis (21/11), edi terluka
akibat dibacok Ahmad halil ( 48 ) warga Rt 1 Rw 15 dusun Aengsanah desa/kecamatan
mumbulsari yang di duga melaksanakan haji bohongan ( Haji palsu ). Akibatnya Edi
white panggilan akrabnya terpaksa telapak kaki kirinya harus di jahit kurang
lebih 15 jahitan dan dirujuk ke RS dr Soebandi Jember.
Menurut Tasim (38), ketua
RT di dusun aengsanah saat di konfirmasi beberapa wartawan di Puskesmas Mumbulsari
menjelaskan, awal pembacokan terjadi ketika ratusan warga mendatangi rumah
halil, saat holil tidak ditemukan, beberapa wartawan yang hadir meninggalkan
rumah halil.
Ketika warga menemukan halil
yang bersembunyi di samping almari dapur saat warga menggeledah rumahnya,
Spontan warga berteriak mas ini halil .. ini halil. " tutur Tasim
Mendengar suara warga
berteriak, ke empat wartawan kembali. Diluar dugaan, halil yang lari
keluar, masuk ke dalam rumah kembali dan keluar membawa parang sambil
menyabetkan secara membabi buta ke arah wartawan dan warga " tambahnya
Saat itu Edi terjatuh ketika hendak menolong wartawan ANTV (Sinto ) yang terjatuh melihat ada Edi terjatuh di depannya halilpun mengarahkan parangnya kearah Edi. ada parang yang mengarah ke dirinya, kaki kirinya pak edi menepis parang yang di hujamkan ke arahnya, tak terelakkan mas telapak kaki pak edi tertebas parang " jelas Tasim saat di konfirmasi di puskesmas mumbulsari.
