![]() |
ketua Umum Panitia (Tajemtra; Suparno |
Hal ini menyusul tragedy tewasnya
seorang peserta gerak jalan Tajemra perortangan meninggalnya korban, Warga
Jalan Bunggur, IV/ RT.02, Rw.012, Kelurahan Jember Lor, Kecamatan, Patrang yang
tertabrak sepeda motor saat kegiatan sedang berlangsung di depan Bulog Pecoro Rambipuji Sabtu sore (13/9).
“Dengan kejadian ini
membuat saya berfikir mulai tahun depan perlu bekerjasama dengan pihak
Ansuransi Jiwa, sehingga bila terjadi musibah, peserta dapat santunan. Namun
semua itu masih perlu di rapatkan dengan pihak terkait”. Dimikian disampiakan ketua
Umum panitia Gerak Jalan Tanggul-Jember Tradisional (Tajemtra) Suparno di kantornya Senin (15/9)
Atas tragedi ini, panitia menyampaikan
rasa keprihatinannya dan bela sungkawa atas meninggalnya Sukiman (51), peserta perorangan
dengan No, 1 0372, baik atas nama pribadi maupun sebagai sebagai Ketua Umum, “Kami
sudah menghubungi salah satu keluarga, untuk menyampaikan rasa prihatinn dan
ucapan bela sungkawa, walau hanya lewat tepon celuler “ tambahnya
Suparno juga menyangkan pengendara
yang semestinya tidak boleh masuk di jalur Tajemtra sejauh 30 Km, yang dijaga pihak
Kepolisian, Koramil, dan Sat Pol PP Kecamatan, Mulai Tanggul hingga Alon-alon Jember.
“Secepatnya kami akan ke rumah duka, untuk menyampaikan sedikit bantuan untuk
meringankan keluarga korban, Jangan lihat besar kecilnya bantuan tapi kami
berusaha untuk memberikan perhatian” Ujar Kepala Kantor Pemuda dan Oralah Raga (Kanpora)
Jember ini
Sementara Kanit Laka IPDA
Suyitno, tidak berani memberikan keterangan, beralasan untuk konfirmasi langsung
kepada Kasat Lantas yang baru pengganti AKP Akmal, yaitu AKP Mario Prahatanto.SIK,
namun hingga berita ini ditulis belum berhasil ditemui. (edw/midd)