“Kalau hujan, kondisi
jalan semakin licin dan membahayakan penggunanya mas, makanya kita melakukan
aksi ini,” ujar Mistari tokoh pemuda desa setempat kepada wartawan, Rabu siang
(25/11)
Sebelumnya, beberapa bulan
lalu, dirinya bersama beberapa pemuda melakukan penarikan iuran kepada pengguna
jalan untuk membenahi jalan yang rusak, dan berhasil melakukan perbaikan secara
swadaya, walau aksinya sempat ditentang oleh orang dari Bina Marga.
Namun kondisi jalan
kembali rusak lagi setelah beberapa bulan diperbaiki, hal ini terjadi karena
jalan tersebut merupakan jalan tembusan yang menghubungkan desa Sidomulyo
dengan desa dan kecamatan lainnya seperti Kecamatan Kencong dan Kecamatan
Sumberbaru.
“Yang jelas aksi warga ini
kesal karena tidak ada perhatian dari pemerintah mas, dan jalan yang rusak ini
karena memang sering dijadikan jalan alternatif oleh kendaraan besar untuk ke
kecamatan Kencong maupun ke Lumajang,” ujar Mistari.
Warga berharap pemerintah
segera memperbaiki jalan yang rusak ini, apalagi saat ini musim hujan, “Semoga
kekesalan warga dengan menanami pohon pisang ini bisa di lihat dan didengar
oleh pemerintah,” ujar Mistari.
Aksi warga dusun Rowotengu
Desa Sidomulyo Semboro Jember tidak hanya diikuti oleh kaum laki-laki saja,
tapi anak-anak dan ibu-ibu juga ikut dalam aksi tanam pohon pisang di jalan
tersebut, dan mendapat pengamanan dari polsek Semboro. (mam)